TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bisa Hindari Petaka, Perhatikan Ini Sebelum Memasang X Bar di Mobilmu

Setelah memakai X Bar lanjutkan dengan modifikasi suspensi

Ilustrasi x-bar mobil (unsplash.com/Robert Haverly)

Samarinda, IDN Times - Pernah gak kamu merasakan goyang saat berakselarasi melewati tikungan tajam dengan mobilmu? Jika iya, maka yang kamu butuhkan adalah X bar.

Peranti sederhana yang fungsinya luar biasa. X bar sangat membantu kamu saat melewati belokan agar mobil tetap seimbang dan terhindar dari kecelakaan.

Meski demikian sebelum memasang X bar, ada yang harus kamu perhatikan lebih dahulu. Berikut penjelasannya.

Baca Juga: Cek Masa Berlaku Pajak Motor Bisa Online Lho, Ini Caranya 

1. Mobil akan terasa kaku dan tak bisa untuk kegiatan sehari-hari

Ilustrasi x-bar untuk mobil (otoinfo.id)

X bar biasanya dipakai oleh pemilik mobil mini seperti Honda Brio, Jazz, atau Toyota Yaris. Peranti ini berbahan besi dan mudah dipasang di mobil jenis hatchback tersebut.

"Cara memasangnya sangat mudah. Buka cover support shockbreaker belakang kamu untuk tapak X bar bagian bawah. Lalu, untuk bagian atas X bar diletakkan di bagian kursi penumpang. Biasanya mengambil tempat safety belt untuk mengunci X bar di bagian atas dengan baut," jelas Reza Fahlevi car enthusiast asal Samarinda.

Sejak 2014 pria dengan sapaan Levi itu mulai concern dengan dunia otomotif. Dia melanjutkan, jika pengait safety belt sudah digantikan dengan X bar, maka mobil ini aman digunakan cuma untuk dua orang. Akan cukup riskan jika digunakan untuk menemani aktivitas kamu dan keluarga sehari-hari.

Namun setelah dipasang X bar,  handling dan suspensi mobil akan terasa sedikit kaku di bodi bagian belakang.

"Bakal sangat terasa ketika melewati gundukan.  Tidak lembut lagi guncangannya," ungkapnya. 

2. Harga X bar lumayan mahal, gunakan sesuai kebutuhan saja

Ilustrasi x-bar untuk mobil (speedscience.nz)

Sekalipun sekilas seperti pipa besi biasa dan mudah dipasang sendiri, namun X bar memiliki harga yang cukup mahal. "Harganya bisa mencapai Rp3 juta, biasanya saya beli di Jawa," lanjutnya.

Karena harganya yang cukup mahal, maka Levi menyarankan untuk menggunakan X bar jika memang hobi berakselerasi tinggi dengan mobil. Kalau hanya untuk dipakai sebagai mobil keluarga dan untuk menemani kamu beraktivitas, lebih baik tidak usah pakai X bar.

  • "Gak aman untuk penumpang belakang,” ucapnya.

Baca Juga: Bekas Tapi Lebih Berkelas, 5 Mobil SUV Ini Seharga Renault Triber 

Berita Terkini Lainnya