Tantangan IKN dengan Peningkatan Ekonomi dan Inovasi

Fokus bersaing di skala nasional

Balikpapan, IDN Times - Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Balikpapan baru saja melantik pengurus baru periode 2021-2025. 

Ialah Iwan Wahyudi selaku Ketua Umum, didampingi Sekum Adam Dustin Bhakti dan Bendum Sandy Ardian, yang terpilih secara aklamasi dalam muscab ke 7 yang berlangsung pada Maret 2021 lalu, menggantikan pemimpin periode sebelumnya yakni Glen Aringga Nirwan.

Pelantikan Iwan Wahyudi beserta para pengurusnya sendiri ditandai dengan diserahkan bendera pataka oleh Ketua HIPMI Kaltim Bakrie Hadi di Hotel Grand Tjokro, Jalan Marsma R Iswahyudi, Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Kota, Kalimantan Timur (Kaltim) pada, Minggu (28/11/2021).

"Alhamdulillah kami sudah melaksanakan proses pelantikan HIPMI Balikpapan, setelah melewati Muscab di bulan Maret yang sempat tertunda cukup panjang karena PPKM," kata Iwan Wahyudi, kepada media ini. 

1. Gencarkan program inovasi

Tantangan IKN dengan Peningkatan Ekonomi dan InovasiKetua HIPMI Balikpapan, Iwan Wahyudi (IDN Times/istimewa)

Disebutkannya, HIPMI Balikpapan punya program yakni HIPMI Inovasi. Adapun tujuannya yakni untuk mendorong agar pengusaha muda di Kota Beriman mampu berkreasi dan menangkap persoalan menjadi peluang usaha.

Di mana HIPMI inovasi mendorong para pengusaha muda agar bisa menggali ide-ide.

"Sekarang era pandemik, begitu cepat perubahannya. Kami sama-sama saling support, saling sinergi, mengingatkan diri langkah apa yang harus kita lakukan," terangnya.

Baca Juga: Puluhan Pengemis, Badut, dan Pengamen Balikpapan Kena Denda Rp50 Ribu

2. Jawab tantangan isu IKN

Tantangan IKN dengan Peningkatan Ekonomi dan InovasiKonsep masa depan sistem transportasi di IKN (Dok. Tim Pokja IKN Kemenhub)

Isu ibu kota negara (IKN) baru yang ditempatkan di Kaltim, yakni di Penajam Paser Utara (PPU)-Kutai Kartanegara (Kukar) menjadi kesempatan besar juga bagi HIPMI Balikpapan. Seakan menjawab tantangan hamparan isu IKN, HIPMI akan bergandeng tangan dan bergerak bersama dalam satu harmonisasi sebagai jawabannya. 

"Kita bersyukur IKN ini menjadi darah segar mengatasi kondisi perlambatan ekonomi," tuturnya. 

Lanjut dia, ibaratnya hal ini menjadi peluang yang cukup besar bisa berdampak bagi semangat pengusaha muda.

3. Mendapat sambutan baik dari berbagai pihak

Tantangan IKN dengan Peningkatan Ekonomi dan Inovasi(IDN Times/istimewa)

Dalam kesempatan itu, Ketua KADIN Kota Balikpapan Yaser Arafat tak lupa mengucapkan selamat kepada pengurus HIPMI Balikpapan yang baru saja dilantik. Selaku induk pelaku usaha asosiasi, ia akan terus berkolaborasi dan bersinergi dalam rangka meningkatan daya saing dan mendorong pertumbuhan ekonomi Balikpapan.

Lanjutnya, peran Iwan Wahyudi selaku pengusaha dan anggota DPRD Balikpapan diharapkan dapat menjadikan dunia usaha semakin berkembang.

“Semoga saja ke depan ada kebijakan yang memang memudahkan dan berpihak kepada pengusaha lokal,” harapnya.

Harapan serupa pun turut disampaikan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud, yang mana anak muda tentunya harus menjadi pengusaha berani dan tidak kendor.

"Insya Allah akan terus bersinergi dengan pemerintah dan stagekholder, dan tentunya akan menjadi tuan rumah di rumah kita sendiri," ungkapnya.

Sementara itu terkait perda ekonomi kreatif, Rahmad memberikan respons positif. 

"Sepanjang itu untuk kebaikan apa pun akan kami fasilitasi," tutup Rahmad.

Baca Juga: Setahun Bebas, Residivis Balikpapan Dibekuk dalam Kasus Pencurian

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya