Benarkah Beban Hidupmu Lebih Berat Dibanding Orang Lain? Yuk Renungkan

Terdang memang kita tak seberuntung itu, ya!

Samarinda, IDN Times - Setiap orang pasti menghadapi masalah dalam hidup, termasuk kamu. Kita sering diingatkan untuk memahami bahwa permasalahan kita tidak jauh berbeda dari yang dialami orang lain.

Namun, pernahkah kamu merasa bahwa beban hidupmu jauh lebih berat dibandingkan mereka? Ternyata, perasaan ini bisa jadi benar adanya. Berikut ulasan lebih lanjut tentang hal tersebut.

1. Mempunyai akses untuk menyelesaikan masalah

Benarkah Beban Hidupmu Lebih Berat Dibanding Orang Lain? Yuk Renungkanilustrasi kesedihan (pixabay.com/vdnhieu)

Layaknya seseorang yang kesulitan dalam belajar, solusinya adalah menempuh pendidikan. Atau ketika kesehatan terganggu, solusi yang diambil adalah berobat ke rumah sakit. Sayangnya, tidak semua orang memiliki akses mudah terhadap pendidikan atau layanan kesehatan yang memadai.

Orang yang memiliki akses terhadap solusi-solusi ini tentu lebih cepat dalam menyelesaikan masalahnya. Sebaliknya, bagi kamu yang terbatas dalam akses tersebut, mencari solusi alternatif bisa terasa sangat membebani.

2. Mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan masalah

Benarkah Beban Hidupmu Lebih Berat Dibanding Orang Lain? Yuk Renungkanilustrasi masalah hidup (pixabay.com1388843/)

Secara logis, untuk memenangkan pertandingan sepak bola, seseorang harus memiliki keterampilan bermain sepak bola. Namun, bagaimana jika kemampuanmu sebenarnya ada di bidang lain, misalnya basket, tetapi hidup memaksamu menghadapi masalah yang tidak sesuai dengan kemampuanmu?

Ini menjadi situasi sulit yang membuatmu merasa beban hidupmu lebih berat. Tak semua orang diberikan masalah yang berada dalam lingkup kemampuannya.

Baca Juga: Panduan Lengkap, Toko Bahan Kue Terbaik di Samarinda

3. Mempunyai sandaran untuk menyelesaikan masalah

Benarkah Beban Hidupmu Lebih Berat Dibanding Orang Lain? Yuk Renungkanilustrasi pasangan (pixabay.com/panajiotis)

Di dunia ini, ada orang-orang yang memiliki seseorang yang sangat mencintai dan selalu siap membantu mereka mengatasi masalah. Tentu saja, hal ini terlihat menguntungkan. Namun, bagi mereka yang tidak memiliki sosok pelindung seperti itu, setiap masalah harus dihadapi sendirian.

Di sinilah terlihat jelas ketimpangan yang membuat masalah hidupmu terasa lebih berat dibanding mereka yang didukung banyak orang.

4. Memiliki keberuntungan besar dalam hidupnya

Benarkah Beban Hidupmu Lebih Berat Dibanding Orang Lain? Yuk Renungkanilustrasi zona nyaman (pixabay.com/Allinoch)

Pernahkah kamu menyaksikan seseorang yang terlihat lebih beruntung darimu? Meski usahanya tidak sebesar dirimu, ia justru memenangkan kompetisi atau mendapatkan kesempatan yang lebih baik. Keberuntungan seperti ini bisa datang dalam berbagai bentuk—dari aspek fisik, finansial, hingga situasi yang tampaknya tidak logis.

Sering kali, kita melihat keberuntungan sebagai anugerah dari Tuhan, meskipun itu mungkin terasa tidak adil bagi dirimu.

5. Kebahagiaan orang lain lebih besar dari masalah hidupnya

Benarkah Beban Hidupmu Lebih Berat Dibanding Orang Lain? Yuk Renungkanilustrasi orang berpikir (pexels.com/Polina Sirotina)

Seperti halnya pagi dan malam yang memiliki durasi berbeda, begitu pula dengan kebahagiaan dan permasalahan dalam hidup. Ada orang yang porsi kebahagiaannya jauh lebih besar dibandingkan masalah yang ia hadapi, sehingga ia lebih sering menikmati hidupnya. Di sisi lain, jika porsi masalah dalam hidupmu lebih besar, wajar jika kamu merasa beban hidupmu lebih berat.

Jika kamu merasa bahwa hidupmu dipenuhi masalah yang lebih berat dibanding orang lain, jangan terburu-buru merasa sedih. Masalah yang kamu hadapi akan terselesaikan jika kamu mulai menyelesaikannya satu per satu, bukan dengan meratapi nasib. Ingat, setiap orang memiliki jalannya masing-masing, dan kuncinya adalah tetap bergerak maju.

Baca Juga: Andi Harun-Saefuddin Maju Pilkada Samarinda Didukung 9 Parpol

Melinda Fujiana Photo Community Writer Melinda Fujiana

Have a nice day!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya