Kenali Orang yang Suka Kepo, Ini Ciri-Cirinya!

Pilih orang yang tepat sebagai tempat curhat

Samarinda, IDN Times - Saat sedang dalam masalah, paling nyaman adalah bercerita alias curhat kepada orang lain yang mengenal kamu lebih baik. Beban hati pun bisa terurai perlahan, dengan ungkapan kata-kata bahkan derai air mata.

Namun kamu juga harus tahu tujuan orang yang sedang kamu ajak bicara. Apakah mereka orang yang benar-benar peduli kepada kamu atau sekadar ingin tahu atau sering dijuluki KEPO (knowing every particular object). Yuk ketahui bedanya orang KEPO dengan mereka yang memang peduli sama kamu!

1. Perbedaan orang kepo yang sekedar ingin tahu, dengan orang yang peduli sangat jelas

Kenali Orang yang Suka Kepo, Ini Ciri-Cirinya!Ilustrasi saling menolong (pexels.com/Startup Stock Photos)

"Perbedaan yang signifikan antara keduanya adalah orang yang sekadar ingin tahu akan bertanya penyebab dari masalah. Tetapi mereka yang peduli lebih mau mendengarkan lalu menawarkan bantuan agar masalahnya lekas selesai atau hatinya lega," jelas Ayunda Ramadhani, dosen psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda.

Orang yang hanya sekadar ingin tahu memanfaatkan situasi untuk menggali informasi dari masalah yang terucap dan rasa empati tidak begitu menonjol. Pertanyaan berupa apa, bagaimana, mengapa, serta  pernyataan intimidasi bisa terjadi kalau dia hanya mau tahu masalah kamu.

"Namun sebaliknya, orang yang peduli akan sabar mendengarkan cerita lalu terus follow up kabar dari orang yang bermasalah tadi untuk menanyakan kabarnya bagaimana, apakah masalahnya sudah selesai, bahkan akan terus membantu sekalipun jarak dan waktu terbatas," ungkap Yunda.

Baca Juga: Sering Kepo, 5 Zodiak Ini Konon Selalu Ingin Tahu Urusan Orang Lain

2. Orang yang peduli, tidak menjadikan masalahmu jadi bahan gosip

Kenali Orang yang Suka Kepo, Ini Ciri-Cirinya!Ilustrasi gosip (pexels.com/Tophee Marquez)

Lalu perbedaan lainnya menurut Ayunda dari orang peduli dan tidak adalah menjaga setiap cerita dengan baik. Rasa penasaran akan terpuaskan kalau setiap informasi yang dibutuhkan terpenuhi. Makanya, orang yang sekadar ingin tahu bukan menyimpan baik setiap cerita, justru menjadi bahan obrolan hangat untuk orang lain tanpa sepengetahuan kamu.

"Sebab itu hindari mereka yang hanya penasaran. Terbukti, kok, dengan cara mereka merespons, bersikap, dan mengutarakan perasaannya jika memang sekadar ingin tahu," ujar dia.

Orang yang peduli tidak menjadikan masalah kamu sebagai informasi yang akan dibeberkan ke banyak orang, tetapi akan dijaga dengan baik. Karena mereka berempati atau memahami rasanya terlibat dalam suatu masalah yang cukup berat.

Ayunda menjelaskan, orang yang peduli akan terlihat dari caranya bersikap kepadamu. "Cara orang peduli bersikap kepada kamu, lebih banyak bertindak daripada berbicara. Seperti langsung berkunjung, menelepon saat sedang berjauhan, dan lain-lain," katanya.

3. Pilih orang yang bisa dipercaya

Kenali Orang yang Suka Kepo, Ini Ciri-Cirinya!Ilustrasi kepo (shutterstock.com)

Setelah mengetahui perbedaan tersebut, pastikan kamu bercerita dengan orang yang tepat. Sekalipun tidak mengenalmu dalam jangka waktu lama namun cara mereka merespons kamu bisa jadi bahan pertimbangan.

"Apalagi setiap orang punya inner circle masing-masing. Pasti dapat mengenal yang mana yang bisa dipercaya dan yang tidak," paparnya.

Jika setiap teman dekat sedang sibuk atau tidak percaya untuk cerita kepada orang yang tidak mengenal kamu, para psikolog siap membantu dan melegakan hati. Selain bekerja profesional, mereka juga dapat dipercaya.

Baca Juga: Ini Lho 5 Tanda Kamu Belum Jadi Teman Curhat yang Baik

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya