Mengidap Stroke, Pria Lansia Terbakar Hidup-Hidup di Dalam Kamar

Samarinda, IDN Times - Pria lanjut usia (lansia) warga Jalan Manunggal RT 5 Kecamatan Palaran Samarinda di Kalimantan Timur (Kaltim) dilaporkan terbakar hidup-hidup, Selasa (24/1/2023) siang. Korban yang akrab disapa Mbah Mangil ini diketahui sudah lama mengidap stroke dan hanya terbaring di dalam kamarnya.
"Saya lewat dipanggil sama Ibu Yatmi, katanya itu ada asap. Minta bantu dicek. Kami itu panik," kata saksi mata bernama Agus Prayono (43) kepada wartawan.
1. Asap berasal dari dalam kamar
Agus mengatakan, kepulan asap keluar dari dalam kamar di mana menjadi tempat tinggal korban. Ia menduga, kamar tersebut merupakan titik awal kobaran api.
Meskipun belum diketahui penyebab sebenarnya terjadinya titik api. Agus mengaku hanya membantu tetangganya bernama Yatmi yang histeris berteriak meminta tolong.
"Asap itu keluar dari dalam kamar Mbah Mangil, sampat dipadamkan apinya, saya kira cuma barang, tapi ada tangan sama lutut itu. Ternyata ada orang yang terbakar," jelas Agus
Baca Juga: Anggota DPRD Kaltim Apresiasi Pemkot Samarinda dalam Tangani Banjir
2. Korban diketahui telah lama mengidap stroke
Hingga akhirnya diketahui korban terbakar tersebut bernama Mbah Mangil yang sudah lama mengidap penyakit stroke. Selama ini, korban tinggal di tempat tersebut bersama tiga orang keluarganya.
Korban dianggap tidak pernah terlihat menyusahkan anggota keluarganya.
"Pribadi beliau itu baik, sabar, tidak juga sering terdengar seperti orang yang lupa kesadaran. Ya normal saja. Ya semoga saja hasil penyelidikan polisi, bisa menjawab pertanyaan kita semua, apinya dari mana," imbuh Agus.
3. Polisi masih menyelidiki sebab kebakaran
Semenata itu, Tim Inafis Polresta Samarinda sudah mengevakuasi jasad korban ke rumah sakit. Kapolsek Palaran Komisaris Polisi Tri Satria Firdaus mengaku masih melakukan penyelidikan sehubungan kasus lansia terbakar ini.
Sementara ini, polisi masih menyimpulkan peristiwa nahas tersebut terjadi pukul 12.00 Wita membawa satu korban jiwa.
"Kami masih dalami kasusnya lebih lanjut. Nanti kamu laporkan kepada media," ungkapnya
Baca Juga: Pemkot Samarinda Memulai Pembangunan Terowongan Jalan Kota