Bupati Melawi Kalbar Bersama Istri dan 3 Anaknya Positif Virus Corona
Ilustrasi pasien tes swab. IDN Times/Feny Maulia Agustin
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Virus corona kembali menginfeksi seorang kepala daerah. Kali ini yang terinfeksi COVID-19 adalah Bupati Melawi, Kalimantan Barat, Panji.
Panji mengumumkan sendiri melalui rekaman video bahwa dia bersama istri dan tiga anaknya, positif terpapar virus corona COVID-19.
Tidak hanya mereka berlima, sang mertua juga dinyatakan positif COVID-19.
Baca Juga: Data Lengkap Kasus Virus Corona di Indonesia per Senin 1 Juni 2020
1. Mengumumkan secara terbuka untuk memperlihatkan terjangkit virus corona bukan aib
Bupati Melawi, Kalimantan Barat, Panji (Antara/Slamet Ardiansyah)Menurut Bupati Melawi Panji, statusnya positif virus corona diinformasikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Melawi, setelah sebelumnya melakukan tes swab.
"Dan juga Bapak Gubernur bahwa saya dan keluarga positif terpapar COVID-19," kata Panji, melalui rekaman video, seperti dilansir Antara, Selasa (2/6).
Panji mengatakan, dia sengaja mengumumkan secara terbuka bahwa dia dan keluarganya terpapar virus corona. Tujuannya, memberi pesan kepada masyarakat bahwa orang yang terpapar atau terjangkit virus tersebut bukanlah aib.
Baca Juga: Sudah 6,3 Juta Orang di Dunia yang Terinfeksi COVID-19
2. Menjalani isolasi atau karantina mandiri di rumah
Editor’s picks
Personel Satgas Mobile COVID-19 memeriksa kondisi pasien diduga terjangkit virus Corona (COVID-19) di ruang isolasi Rumah Sakit Suradadi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Rabu (11/3). ANTARA FOTO/Oky LukmansyahMenurut Panji, setelah hasil swab menyatakan positif COVID-19, dia dan keluarganya langsung menjalani isolasi atau karantina mandiri di rumah.
"Saya dan keluarga isolasi mandiri di rumah, di bawah pengawasan ketat dokter dan tenaga medis," kata Panji.
Meski demikian, Panji meminta petugas kesehatan untuk menentukan langkah selanjutnya dalam penanganan virus tersebut.
3. Tidak ada gejala seperti pasien virus corona lainnya
Ilustrasi virus corona/Dok. IDN TimesPanji juga mengungkapkan, hingga saat ini dirinya tidak ada gejala seperti pasien corona lainnya.
"Sama sekali saya gak ada gejala, begitu hasil swab keluar ternyata positif," kata Panji.
Menurut Panji, hal tersebut patut diwaspadai karena terpapar virus corona tidak harus ada gejala, dan masyarakat harus tahu itu.
Namun, Panji meminta masyarakat Melawi untuk tidak panik tetapi tetap waspada dan masyarakat tidak memberikan stigma negatif kepada pasien yang terpapar COVID-19.
"Ikutilah anjuran pemerintah dengan menerapkan physical distancing, pola hidup sehat, hindari kerumunan, selalu menggunakan masker jika berpergian, sering-sering cuci tangan serta memakan makanan bergizi," kata Panji berpesan kepada masyarakatnya.
Baca Juga: Ciri-ciri Hidden Carrier COVID-19, Waspada Kalau Kehilangan Penciuman
Berita Terkini Lainnya
