TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Waduh! Dua Sekolah di Balikpapan Terpapar Virus Corona

Sebanyak 28 guru dan pegawai sekolah terkonfirmasi positif

Ilustrasi aktivitas di sekolah. IDN Times/Feny Maulia Agustin

Samarinda, IDN Times-Penyebaran virus corona atau COVID-19 di Balikpapan tak bisa dibendung. Bahkan penularannya kian masif. Sesudah lingkungan kantor, kini giliran sekolah jadi sasaran. Tak tanggung-tanggung, dua sekolah sekaligus diserang virus corona, yakni SD dan SMP. Akibatnya puluhan guru dan pegawai sekolah terjangkit corona.

“Kasus bermula dari seorang guru yang datang ke rumah sakit dengan gejala mirip COVID-19. Batuk, demam, dan sesak napas. Setelah melalui swab test, terkonfirmasi positif,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Balikpapan, Andi Sri Juliarty dalam keterangan pers yang diterima IDN Times pada Jumat (7/8/2020) pagi.

Baca Juga: Naik Lagi, Positif COVID-19 di Kaltim Sudah Menembus 1.701 Kasus

1. Total ada 28 guru dan pegawai yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Balikpapan

Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan Andi Sri Juliarty (IDN Times / Haikal)

Satgas Penanganan COVID-19 Balikpapan kemudian bergerak tracing kontak erat. Hasilnya sejumlah guru di dua sekolah yakni SD dan SMP pernah kontak dengan pasien terkonfirmasi tersebut. Rapid dan swab test dilakukan hasilnya didapati 28 orang positif corona. Sebagian besar adalah guru dan pegawai sekolah.

“Dari kasus ini kami imbau perkantoran di Balikpapan agar disiplin jalankan protokol kesehatan. Juga memberlakukan kebijakan bekerja dari rumah atau work from home (WFH). Sebagai langkah mengurangi potensi penyebaran COVID-19 di perkantoran,” terangnya.

2. Ada anak usia 2 tahun positif COVID-19 masuk dalam klaster guru

Ilustrasi COVID-19 (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Diskes Balikpapan pun mengelompokkan 28 kasus tersebut ke dalam klaster guru. Terdiri dari 5 pria dan 23 perempuan. Dengan rincian, 15 kasus di antaranya didominiasi usia 50 tahun ke atas. Bahkan satu kasus positif COVID-19 ini tercatat masih berusia 2 tahun dengan jenis kelamin perempuan. Klaster guru dengan 28 kasus positif ini merupakan bagian dari total 54 kasus terkonfirmasi COVID-19 pada 6 Agustus 2020. 

“Penyebaran COVID-19 di Balikpapan telah terjadi di berbagai sektor. Karenanya kami minta warga patuh dengan protokol kesehatan. Pakai masker, cuci tangan berkala dan jaga jarak dengan sesama,” tegasnya.

Baca Juga: Pemkot Minta Perusahaan di Balikpapan Siapkan Lokasi Isolasi Mandiri

Berita Terkini Lainnya