Bappenas Harap Peletakan Batu Pertama IKN di Bulan Ramadan ini

Suharso Monoarfa kunjungi titik nol IKN

Penajam, IDN Times - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Suharso Monoarfa, berharap peletakan batu pertama pembangunan ibu kota negara (IKN) pada bulan April ini atau selama Ramadan. 

"Jika segala sesuatunya telah terpenuhi, maka diharapkan bulan suci Ramadan tahun ini sudah dapat dilakukan peletakan batu pertama IKN di Kabupaten PPU," katanya kepada awak media saat meninjau langsung titik nol lokasi pembangunan IKN dan titik pembangunan tugu budaya di Kecamatan Sepaku Kabupaten PPU, Senin, (12/4/2021). 

1. Berharap pemindahan IKN segera dilakukan tahun ini

Bappenas Harap Peletakan Batu Pertama IKN di Bulan Ramadan iniPresiden Jokowi saat meninjau lokasi IKN di PPU untuk pertama kalinya sejak penentuan IKN baru (IDN Times/Yuda Almerio)

Pemerintah menargetkan pemindahan IKN secepatnya dilakukan. Bahkan kalau semua memungkinkan, tahun 2021 bisa dilaksanakan. 

"Kita berharap pemindahan IKN itu dapat dilakukan tahun ini. Karena lebih cepat lebih baik," kata Suharso didampingi Gubernur Kaltim Isran Noor, Staf khusus Presiden Bidang Komunikasi M Fadjroel Rachman, Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud dan sejumlah rombongan dari Kementerian terkait, rombongan dari Pemprov Kaltim maupun Kabupaten PPU. 

Dia menambahkan jika dihitung-hitung 17 Agustus 1945 itu jatuh pada bulan Ramadan dan pada waktu itu proklamasi diucapkan di Jakarta pada bulan Ramadan. Oleh karenanya Ramadan juga jadi momentum peletakan batu pertama IKN di PPU. 

"Kami berharap semua ketentuan itu dapat terpenuhi secepatnya, sehingga pemindahan IKN itu sudah dapat dilakukan pada tahun ini, " tambah dia.

Baca Juga: Titik Pembangunan IKN di Penajam Masih Dirahasiakan 

2. Pembiayaan pembangunan IKN tidak akan memberatkan APBN

Bappenas Harap Peletakan Batu Pertama IKN di Bulan Ramadan iniLokasi kegiatan kunjungan Jokowi ke titik nol rencana pembangunan IKN (IDN Times/ Istimewa)

Lebih jauh kata Suharso, terkait pembiayaan pembangunan IKN nantinya tidak sepenuhnya memberatkan APBN. Menurutnya, pembiayaan IKN nantinya juga dengan melibatkan pihak swasta. 

"Caranya seperti kita kalau beli mobil tidak mampu. Kita mengangsur sehingga suatu saat mobil itu menjadi milik anda. Begitu juga cara pembangunan yang akan kita laksanakan nantinya, " jelasnya. 

Ketika itu juga tampak  Pandam VI/Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto, Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun, Danlanud Dhomber Kolonel Pnb Dedu Susanto, Danlanal Balikpapan Kolonel Laut (P) Siswo Widodo dan Karo Rena Polda Kaltim Kombes Pol Sambas Kurniawan.

3. Memastikan aspek lingkungan salah satu elemen penting jadi perhatian utama pemerintah

Bappenas Harap Peletakan Batu Pertama IKN di Bulan Ramadan iniKawasan IKN wilayah Sepaku selain pegunungan juga terdapat DAS (IDN Times/Istimewa)

Dalam membangun IKN lanjutnya, Menteri Suharso memastikan aspek lingkungan adalah salah satu elemen penting yang akan terus menjadi perhatian utama pemerintah. Berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian PPN/Bappenas memastikan pembangunan akan memperhatikan pelestarian lingkungan.

“Pembangunan ini memperhatikan lingkungan hidup, bahkan kita menghutankan kembali hutan yang sudah rusak. Semua hitungan dalam proses perencanaan dan rancangan ibu kota negara sudah kita diperhitungkan. Prosesnya sudah mengikuti kaidah yang bisa diterima dan paling penting tidak melanggar undang-undang, " tegasnya. 
 
Tidak hanya lingkungan, Suharso juga mengingatkan tentang aspek masyarakat lokal di sekitar IKN mereka perlu dilibatkan dan diberi pemahaman bahwa adanya IKN akan berdampak positif bagi kehidupan mereka.

Baca Juga: Bocah di Penajam Nyaris Tewas Tersengat Listrik Pos COVID-19

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya