Diterjang Puting Beliung, Sembilan Rumah di Waru PPU Rusak

Warga diminta tetap waspada

Penajam, IDN Times - Sedikitnya sembilan rumah milik warga RT 03 Desa Api-Api Kecamatan Waru Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) rusak berat dan ringan. Semuanya gara-gara terjangan puting beliung menimpa warga, Selasa (28/6/2022) pukul 19.50 Wita.  

“Ada sembilan rumah milik warga yang terkena dampak terjangan angin puting beliung tersebut, namun tidak menimbulkan korban jiwa,” kata Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten PPU Marjani kepada IDN Times, Rabu (29/6/2022).

1. Korban terdampak berjumlah 10 kepala keluarga dengan 40 jiwa

Diterjang Puting Beliung, Sembilan Rumah di Waru PPU RusakAnggota Babinsa Desa Api-Api sangat mengecek kerusakan rumah warga akibat angin puting beliung (IDN Times/Ervan)

Marjani mengatakan, total korban terdampak angin beliung di Desa Api-Api sebanyak 10 kepala keluarga (KK) dengan 40 jiwa.  Antara lain rumah milik M Arsyad, Almia, Sapri, Jamaluddin, Abdul Rahman, Jumarni Hamina, dan Rastia. 

“Total korban terdampak 10 KK dengan 40 jiwa mereka masing-masing berdomisili di sembilan rumah tersebut,” tuturnya.

Dari keterangan yang berhasil dikumpulkan pihaknya di lapangan, tambah Marjani, kejadian bencana itu terjadi saat hujan dengan intensitas ringan pada kurang lebih pukul 19.45 Wita. Kemudian diikuti angin sangat kencang sesaat sekira pukul 19.50 Wita mengakibatkan atap rumah warga terlepas dan terlempar.

Baca Juga: Ratusan Sapi di PPU Diasuransikan dalam Program AUTSK

2. Satu warga terluka terkena pecahan kaca rumahnya

Diterjang Puting Beliung, Sembilan Rumah di Waru PPU RusakAnggota Babinsa dan BPBD mengecek kerusakan rumah warga akibat angin puting beliung (IDN Times/Ervan)

Marjani mengatakan, meskipun tidak ada korban jiwa meninggal dunia akibat bencana terjangan angin puting beliung itu. Namun terdapat satu warga harus mendapatkan pertolongan, akibat terkena pecahan kaca jendela pada bagian kakinya.

“Warga yang terkena pecahan kaca tersebut bernama Adam berusia 20 tahun dan merupakan anak dari Ibu Jumarni. Tetapi kondisi korban dalam kondisi baik,” ungkapnya.

Ia menambahkan, rata-rata rumah yang terkena angin puting beliung alami kerusakan pada bagian atap rumah bagian utama, teras dan dapur. Namun tidak semua rumah alami kerusakan berat tetapi juga ada yang ringan.

“Akibat kejadian ini ada dua rumah rusak berat dan sisanya rusak ringan. Adapun rumah warga rumah yang rusak berat yakni, milik  M. Arsyad didiami satu KK dan enam jiwa serta rumah Almia ditempati satu KK dan tiga jiwa,” sebut Marjani.

3. Setelah dapatkan laporan pihaknya langsung bergerak ke lokasi

Diterjang Puting Beliung, Sembilan Rumah di Waru PPU RusakIlustrasi bangunan rusak akibat angin kencang. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho

Untuk diketahui, lanjutnya, setelah mendapatkan laporan kejadian bencana angin puting beliung di Desa Api-Api itu sekitar pukul 20.07 Wita, pihaknya langsung bergerak ke lokasi dengan membawa sejumlah peralatan yang dibutuhkan guna membantu korban.

“Adapun upaya tim di lapangan setelah laporan masuk langsung menuju lokasi tempat kejadian dan berkoordinasi dengan Bintara Pembina Desa (Babinsa) juga Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) serta warga setempat.” terangnya.

Selain itu, pihaknya juga melakukan pendataan kepada korban terdampak serta melakukan pembersihan puing puing atap asbes yang berhamburan akibat terpaan angin puting beliung itu.

“Kini korban terdampak membutuhkan terpal untuk penutup sementara atap rumah mereka yang rusak. Selain itu, kami meminta agar masyarakat waspada jika terjadi angin puting beliung tersebut dengan segera menyelamatkan diri pada posisi aman,” pungkasnya.

Baca Juga: Pemerintah PPU akan Pertahankan Keberadaan Guest House di IKN

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya