Jembatan Tol Teluk Balikpapan Penting untuk Proses Pembangunan IKN

Transportasi di Teluk Balikpapan mendukung ibu kota baru

Penajam, IDN Times - Jalur transportasi dengan Jembatan Tol Teluk Balikpapan dinilai penting untuk proses pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), yang direncanakan akan dimulai pada tahun 2020. Untuk itu perlu dilakukan pendalaman terhadap dampak pembangunan IKN terhadap aktivitas penggunaan jalur lalu lintas harian di Teluk Balikpapan.

"Keberadaan jalur Teluk Balikpapan sangat penting ketika proses pembangunan IKN dilaksanakan oleh pemerintah pusat. Hal inilah yang menjadi inti pertemuan kami dari Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara dengan Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT), Rabu (18/12) kemarin di Jakarta," ucap Kepala Bagian Pembangunan Setkab Penajam Paser Utara, Nicko Herlambang, kepada IDN Times, Kamis (19/12).

Dibeberkan Nicko, inti pertemuan antara BPJT, Pemkab PPU dan PT Tol Teluk Balikpapan kemarin,  adalah untuk melihat dampak pembangunan IKN sehubungan dengan rencana pembangunan Jembatan Tol Teluk Balikpapan. Dimana rencana pembangunan IKN tersebut diharapkan tidak mengganggu  penggunaan jalur lalu lintas harian rata rata yang lalu-lalang di Teluk Balikpapan. 

1. Pada pertemuan dilakukan verifikasi data kelengkapan perizinan

Jembatan Tol Teluk Balikpapan Penting untuk Proses Pembangunan IKNJalannya rapat antara BPJT, Pemkab PPU dan PT Tol Teluk Balikpapan (IDN Times/Istimewa)

Ditambahkan Nicko, pada pertemuan itu juga dilakukan verifikasi terhadap data-data kelengkapan perizinan yang sudah ada atas rencana pembangunan Jembatan Tol Teluk Balikpapan. Termasuk beberapa permasalahan krusial yang masih ingin diperdalam lagi oleh BPJT. 

"Kami dari Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, menekan bahwa konektivitas merupakan hal yang terpenting dan sejatinya tidak perlu saling meniadakan proses pembangunan baik tol dari Samboja menuju ke IKN maupun Jembatan Pulau Balang. Karena memang pertumbuhan masyarakat pesisir di PPU pada sisi utara, dengan total hampir 70 persen dari jumlah penduduk di PPU yang berjumlah 160 ribu jiwa lebih, membutuhkan akses jembatan yang terhubung dengan kota Balikpapan," tegasnya.

2. Pemindahan lokasi Jembatan Tol Teluk Balikpapan akan berdampak

Jembatan Tol Teluk Balikpapan Penting untuk Proses Pembangunan IKNRapat antara BPJT, Pemkab PPU dan PT Tol Teluk Balikpapan membahas jembatan tol teluk Balikpapan (IDN Times/Istimewa)

Sehingga, sambungnya, jika ada rencana lagi pemindahan lokasi jembatan tol teluk Balikpapan, tentu akan berdampak pada nilai ekonomis jembatan tersebut karena berbayar bagi penggunanya nanti.

'Yang terpenting lagi, harapan kita dengan pembangunan IKN ini justru fungsi jembatan  tol Teluk Balikpapan dapat memperkuat konektivitas dan bisa mendukung proses pembangunan IKN," tukasnya.

3. Bupati PPU berharap proses lelang Jembatan Tol Teluk Balikpapan segera dilanjutkan

Jembatan Tol Teluk Balikpapan Penting untuk Proses Pembangunan IKNMaket Jembatan Tol Teluk Balikpapan (IDN Times/Istimewa)

Nicko menjelaskan, sebelumnya sekitar satu pekan lalu, telah dilaksanakan pertemuan antara Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud dengan Kepala BPJT Danang Parikesit. Pada saat  pertemuan itu bupati menekankan beberapa hal termasuk proses pelelangan Jembatan Tol Teluk Balikpapan.

Ia berharap, proses lelang bisa segera dilanjutkan dan pembangunan Jembatan Tol Teluk Balikpapan segera dilaksanakan, sehingga memudahkan aktivitas masyarakat Penajam untuk menuju Balikpapan.

Pasalnya ada beberapa kejadian terkait kesulitan transportasi pada saat keadaan darurat dan berakibat fatal, misalnya pada kebutuhan akan pelayanan kesehatan emergency yang tidak tersedia di PPU tetapi dapat dilayani di Balikpapan.

"Kondisi itu, tentu saja menjadi catatan penting karena selama ini kesulitan transportasi itu menyebabkan pertumbuhan ekonomi di PPU menjadi cenderung tidak cepat atau dibawah harapan yang ingin diciptakan oleh Pemerintah PPU," tegas Nicko

Menurut Nicko, hal ini patut diperhatikan karena melihat tugas pokok dan fungsi BPJT yakni melakukan proses pelelangan dan penunjukan pihak yang berwenang dan berhak melakukan pembangunan serta mengelola jalan tol itu kelak.

4. Proses pembebasan lahan sudah disampaikan ke BPJT

Jembatan Tol Teluk Balikpapan Penting untuk Proses Pembangunan IKNKepala BPJT Danang Parikesit (kacamata) bersama Kabag Pembangunan Setkab PPU Nicko Herlambang (Dok.IDN Times/Istimewa)

Terkait proses pembebasan lahan kebutuhan pembangunan Jembatan Tol Teluk Balikpapan di sisi Penajam Paser Utara, proses penetapan lokasi sudah dilakukan dengan beberapa kali melakukan sosialisasi dengan melibatkan seluruh stakeholder yang ada. Itu bisa dibuktikan dengan adanya dokumen-dokumen telah diserahkan ke BPJT.

Nicko menerangkan, pihak Bina Marga menunggu proses dari BPJT kalau sudah ditetapkan otomatis pembebasan lahan bisa dilaksanakan. Seluruh komponen yang terlibat dalam proses pembebasan lahan menjadi bagian dari satu kesatuan aset untuk pembangunan Jembatan Tol Teluk Balikpapan. Ini merupakan tanggung jawab investor yakni PT. Tol Teluk Balikpapan sebagai satu-satunya peserta yang lolos praverifikasi dalam lelang jembatan tersebut.

Tahapan berikutnya yakni negosisasi dan pengambilan keputusan, "Dengan memperhatikan aspek penghitungan berapa biaya konstruksi yang akan dibangun, dan berapa biaya akan dibebankan kemasyarakat pengguna Tol Teluk Balikpapan itu kelak," tandasnya.

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya