OIKN Meminta Sinergi Antar Lembaga untuk Dukung Pembangunan IKN
Proyek pembangunan Istana Negara di Ibu Kota Negara Nusantara, Kalimantan Timur. (Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Sinergi antara berbagai lembaga dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sangat penting agar proyek ini berjalan sesuai rencana.
Demikian disampaikan Sekretaris Otorita IKN, Achmad Jaka Santos Adiwijaya, dalam Focus Group Discussion (FGD) bertajuk "Isu-isu Strategis di IKN" yang berlangsung pada Rabu (17/7/2024) di Swiss-Belhotel Balikpapan, Kalimantan Timur. Acara ini diinisiasi oleh Staf Khusus Presiden Grace Natalie, dan dihadiri oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik, Kepala BIN Daerah Kaltim Kolonel Inf Aldrin Ali Bahasoan, Kapolda Kaltim Irjen Pol Nanang Avianto, serta undangan lainnya.
“Pentingnya sinergi antara berbagai lembaga dalam mendukung pembangunan IKN sangat kami apresiasi. Kerja sama dari berbagai pihak sangat berarti bagi kami di Otorita IKN,” ujar Jaka.
1. Bermanfaat untuk memperkuat koordinasi
Sekretaris OIKN, Achmad Jaka Santos . Foto Humas OIKN (IDN Times/Ervan)Ia menambahkan bahwa FGD seperti ini bermanfaat untuk memperkuat koordinasi dan memastikan semua program pembangunan berjalan sesuai rencana. Jaka menjelaskan bahwa pembangunan ibu kota baru ini memerlukan waktu yang cukup lama, dengan jarak pemindahan yang signifikan. IKN direncanakan menjadi kota hijau, cerdas, dan berkelanjutan.
“Saat ini, pembangunan Nusantara masih berada di fase pertama, yaitu pembangunan fasilitas dan sarana prasarana dasar,” ungkapnya.
Fase pertama ini menjadi tantangan besar bagi Indonesia, mengingat pemindahan ibu kota sejauh 1.260 km dan melewati laut. “Selain itu, kami berupaya menjadikan Nusantara sebagai kota yang layak huni dan dicintai oleh warganya,” tambah Jaka.
Baca Juga: PPU Kelola Kawasan Tangkap Nelayan di Teluk Balikpapan
2. Sangat membantu perkembangan Nusantara
FGD bertajuk Isu-isu Strategis di IKN. Foto Humas OIKN (IDN Times/Ervan)Ia juga berpendapat bahwa birokrasi dan sistem yang telah ada di Kalimantan Timur akan sangat membantu perkembangan Nusantara.
“Di sisi lain, kehadiran Nusantara akan meningkatkan pembangunan di berbagai sektor bagi daerah mitra,” tutupnya.
Demikian pula Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam setiap tahap pembangunan IKN. Dukungan masyarakat lokal merupakan faktor kunci dalam kesuksesan proyek ini.
“Kami berharap masyarakat dapat terus berpartisipasi aktif dan memberikan kontribusi positif,” ujar Akmal Malik.
3. Masukan dari berbagai pihak sangat diperlukan
Peninjauan proyek Istana Negara dan Lapangan Upacara di Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur (Kaltim). (dok. Kementerian BUMN)Staf Khusus Presiden, Grace Natalie, menjelaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat sangat penting untuk mewujudkan visi besar pembangunan IKN. FGD ini bertujuan untuk membahas berbagai isu penting terkait pembangunan dan perkembangan IKN.
“Masukan dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk memastikan setiap langkah pembangunan dilakukan secara inklusif dan efektif dalam memecahkan permasalahan,” kata Grace.
Ia berharap diskusi ini dapat menghasilkan rekomendasi konstruktif untuk mendukung pembangunan IKN yang lebih baik di masa depan.
“Hasil dari diskusi ini akan menjadi pertimbangan dalam pengambilan keputusan strategis terkait pembangunan Nusantara sebagai ibu kota baru Indonesia,” tutupnya.
Baca Juga: MADN akan Gelar Syukuran Kemenangan Prabowo-Gibran di Balikpapan
