SKK Migas dan PHKT Dukung Upaya Pencegahan Penyebaran COVID-19

Bentuk kepedulian pada masyarakat sekitar daerah operasi

Penajam, IDN Times - Satuan Kerja Khusus (SKK) Minyak dan Gas Bumi (Migas) dan Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) didukung oleh Pertamina Hulu Indonesia (PHI), mendukung pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19, khususnya di Kalimantan Timur (Kaltim).

Ketiga lembaga tersebut turut berkontribusi dalam bentuk Gerakan Peduli Hulu Migas melalui penyaluran bantuan di sekitar wilayah operasi PHKT di Kaltim. Termasuk Balikpapan, Kecamatan Marangkayu dan Kecamatan Samboja di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), dan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

"Bantuan yang telah disalurkan hingga saat ini antara lain 1.500 masker untuk masyarakat yang didistribusikan melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Balikpapan, Dinkes PPU, Dinkes Kukar, Puskesmas Marangkayu, Polsek Marangkayu, Posramil Marangkayu dan kantor desa di sekitar Kecamatan Marangkayu masing-masing 500 masker," ujar Manager Relations PHKT, Tommy Sibuea melalui siaran pers yang diterima IDN Times, Senin (13/4).

1. Juga disalurkan bantuan lainnya berupa Alat Pelindung Diri (APD) yang terdiri dari Haznat Tyvex, Safety Glass, Face Shield dan Masker N95

SKK Migas dan PHKT Dukung Upaya Pencegahan Penyebaran COVID-19Bantuan, SKK Migas, PHKT dan PHI untuk pencegahan COVID-19 kepada Dinkes PPU (Dok. PHKT)

Selain itu, lanjutnya, juga disalurkan bantuan lainnya berupa Alat Pelindung Diri (APD) yang terdiri dari 10 Haznat Tyvex, dua Safety Glass, satu Face Shield dan 10 Masker N95 dan selain itu juga diberikan 100 kaleng susu, 50 kaleng vitamin C-1000, 40 liter cairan desinfektan, 20 kotak sarung tangan karet dan lima buah termometer infrared untuk Puskesmas Marangkayu.

Ditambahkannya, untuk mendukung program kesehatan lingkungan terkait COVID-19, PHKT juga mendonasikan empat unit alat semprot disinfektan untuk Kelurahan Telagasari dan Prapatan di Kota Balikpapan. Selain itu, ada 15.000 liter air bersih untuk penyemprotan disinfektan melalui Polres Balikpapan dan 13.000 liter air bersih untuk Polres PPU.

"PHKT juga telah mendistribusikan dua alat sprayer, 1.346 botol Hand Sanitizer untuk masyarakat melalui Dinkes Kukar, Puskesmas Marangkayu, Puskesmas Handil Baru Samboja, Dinkes PPU  dan Dinkes Balikpapan," tukasnya.

2. Percepatan implementasi program CSR, PHKT gelontorkan bantuan bagi Kelompok Penjahit Wanita

SKK Migas dan PHKT Dukung Upaya Pencegahan Penyebaran COVID-19Bantuan SKK Migas, PHKT dan PHI untuk pencegahan COVID-19 kepada Dinkes Kukar (Dok. PHKT)

Sementara itu, dalam rangka melakukan percepatan implementasi program CSR bidang kewirausahaan yang telah direncanakan sebelumnya, PHKT juga menggelontorkan bantuan berupa peralatan menjahit bagi Kelompok Penjahit Wanita yang terdiri dari 35 buah mesin jahit, 25 mesin obras dan satu buah mesin bordir kepada dua kelurahan dan satu desa di wilayah Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU yang akan memanfaatkan peralatan tersebut untuk memproduksi masker dimana kini sangat dibutuhkan masyarakat PPU.

"Bahan pembuatan masker berupa kain katun dan kain lapis dalam, masing masing 200 meter serta 2.850 meter karet elastis dan 200 rol benang jahit lalu 18 gunting kain juga disediakan oleh PHKT untuk mendukung usaha tersebut," tuturnya.

Dikatakannya, bantuan berupa kain katun dan kain lapis, masing-masing sebanyak 250 meter, benang jahit 250 rol dan 4.320 meter karet elastis dan 25 gunting kain sebagai bahan pembuat masker juga disediakan untuk masyarakat di sekitar wilayah operasi PHKT di Desa Sebuntal, Desa Semangko dan Desa Kersik di Kecamatan Marangkayu. Bantuan ini melengkapi bantuan pemerintah Kukar sebelumnya berupa mesin jahit dan pelatihan menjahit sehingga usaha pemenuhan kebutuhan masker terkait wabah COVID 19 di Kecamatan Marangkayu, Kukar dapat terpenuhi.

Baca Juga: Polres Penajam Paser Utara Bakal Menindak Tegas ODP Corona Bandel

3. Bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian PHKT dan sekaligus merupakan dukungan bagi Pemerintah

SKK Migas dan PHKT Dukung Upaya Pencegahan Penyebaran COVID-19Bantua alat sprayer dari SKK Migas, PHKT dan PHI untuk pencegahan COVID-19 (Dok. PHKT)

Ia menjelaskan, bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian PHKT dan sekaligus merupakan dukungan bagi Pemerintah dan semua pihak yang peduli terhadap upaya pencegahan penyebaran COVID-19, khususnya di wilayah Kaltim.

“Kami berharap dapat terus bekerja sama dengan semua pihak untuk mencegah penyebaran virus, dan berupaya memberikan kontribusi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat di berbagai wilayah dimana kami berada, dengan harapan kita dapat bertahan dan menang dalam menghadapi kondisi ini, dan kembali dapat beraktifitas dengan normal,” tutup Tommy Sibuea.

Sementara itu Kepala Perwakilan SKK Migas Kalimantan-Sulawesi, Syaifudin, menyampaikan apresiasinya kepada PHKT atas kontribusi dan bantuannya sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran COVID19 di Kalimantan Timur khususnya di sekitar wilayah operasinya.

“Kontribusi dan bantuan PHKT ini merupakan bukti nyata bentuk dukungan kepada pemerintah dan masyarakat dalam upaya pencegahan COVID-19 ini, harapannya semoga wabah COVID-19 ini segera berakhir dan kehidupan dapat berjalan normal kembali,” pungkas Syaifudin.

Baca Juga: Akibat Virus Corona, Belasan Pedagang Makanan Pelabuhan Penajam Merugi

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya