Swab Negatif, Pekerja Tambang asal Penajam Dinyatakan Sembuh COVID-19
Jubir Satgas penanganan COVID-19 PPU, dr Arnold Wayong (IDN Times/Ervan Masbanjar)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penajam, IDN Times - Juru Bicara Gugus Tugas (Gugas) Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), dr. Arnold Wayong, mengatakan, pekerja tambang asal PPU yakni Pasien PPU 22 yang awalnya terkonfirmasi positif COVID-19 kini dinyatakan sembuh setelah dua kali hasil uji sampel swab-nya dinyatakan negatif.
“Pasien PPU 22 merupakan warga Kelurahan Sungai Parit, Kecamatan Penajam, berusia 34 merupakan karyawan perusahaan tambang batu bara swasta, setelah menjalani pengobatan di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB) beberapa hari terakhir dinyatakan sembuh karena hasil uji swab-nya negatif corona,” ujar Arnold kepada IDN Times, Sabtu (27/6) di Penajam.
1. Jumlah pasien positif COVID-19 PPU tersisa tiga orang
Pasien sembuh COVID-19 menerima surat sehat dari Direktur RSUD PPU, dr. Grace Makisurat beberapa waktu lalu (IDN Times/Ervan Masbanjar)Dibeberkan Arnold, setelah Pasien PPU 22 dinyatakan sembuh, maka jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 kini tersisa menjadi tiga orang. Mereka menjalani pengobatan dan perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Aji Putri Butong (RAPB) PPU sebanyak dua orang dan satu pasien lagi di RSPB.
“Kami mendapatkan mendapat informasi dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada Jumat kemarin (26/6) kemarin, dimana Pasien PPU 22 dinyatakan sembuh dari hasil uji sampel swab di RSPB pasien tersebut,” tukasnya.
Dibeberkannya, Pasien PPU 22 ini terkonfirmasi positif setelah melakukan uji sampel swab di RSPB yang diambil pada 15 Juni kemarin dan pada 17 Juni hasil pemeriksaan terkonfirmasi positif. Meskipun dirawat di Balikpapan, pasien dinyatakan sebagai kasus COVID-19 Kabupaten PPU.
Baca Juga: Bertambah Lagi, Pekerja Tambang Penajam Paser Utara Positif COVID-19
2. Pasien semula berstatus OTG
Alat PCR di RS Pertamina Balikpapan (IDN Times/Hilmansyah)"Pasien ini berstatus orang tanpa gejala (OTG). Awalnya ia melakukan swab secara mandiri karena persyaratan dari perusahaannya jadi bukan kiriman dari PPU, karena warga Penajam maka kasusnya masuk PPU,” kata Arnold.
Dari hasil tracking riwayat perjalanan terakhir pasien, terang Arnold, pada 6 Juni Pasien PPU 22 dan keluarga, terdiri dari istri dan anak semata wayangnya, pernah melakukan perjalanan ke Pasar Pandansari dan Kampung Baru di Kota Balikpapan. Setelah itu mereka pulang ke rumahnya di Penajam Paser Utara. Pasien tak memiliki riwayat perjalanan lain, hanya ke Balikpapan saja.
“Namun, saat ini pasien telah dinyatakan sembuh dan terbebas dari COVID-19, sementara istri pasien PPU 22 masih menjalani isolasi di RSUD PPU menunggu hasil swab-nya, harapannya hasil swab-nya negatif,”sebut Arnold.
3. Jumlah pasien sembuh COVID-19 sebanyak 20 orang
Petugas gabungan pos pengetatan pintu masuk PPU saat melakukan pendataan warga ke Penajam (IDN Times/Ervan Masbanjar)Untuk diketahui, bebernya, dengan sembuhnya Pasien PPU 22 ini, maka per Jumat (26/6) kemarin, jumlah kasus pasien terkonfirmasi positif yang sembuh sebanyak 20 orang. Lalu tiga orang masih positif COVID-19.
Kemudian pasien dalam pengawasan (PDP) total 19 orang, dua diantaranya masih dirawat dan menunggu hasil swab, tiga PDP meninggal dunia tetapi terkonfirmasi negatif COVID-19 dan sebanyak 14 PDP telah menyelesaikan masa isolasi.
“Sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) kini mencapai 256 orang, dengan perincian 36 masih dipantau dan 220 selesai pemantauan. Sehingga total kasus yang ditangani oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 PPU hingga kini sebanyak 291 orang,” pungkasnya.
Baca Juga: Pekerja Tambang asal Penajam Paser Utara Positif Virus Corona
