Pemkot Balikpapan Terus Kejar Target Vaksinasi 100 Persen 

Akan coba data melalui RT, warga yang tak boleh divaksin

Balikpapan, IDN Times - Pemerintah Kota Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim) tetap mengupayakan vaksinasi bisa mencapai 100 persen, meski sebenarnya target herd immunity 70 persen sudah terlampaui. Itulah mengapa sampai kini Satgas COVID-19 Balikpapan terus menggencarkan pelaksanaan vaksinasi tersebut. 

Target 100 persen ini diharapkan dapat tercapai pada akhir tahun ini. Berdasarkan data yang disampaikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Balikpapan, capaian vaksinasi dosis 1 hingga kini sudah mencapai 89,5 persen. 

"Ini gabungan vaksinasi program dan vaksinasi gotong royong. Sedangkan capaian vaksinasi dosis 2 sebesar 70 persen," terang Kepala Dinkes Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty (11/11/2021).

1. Sasaran vaksinasi COVID-19 makin sedikit

Pemkot Balikpapan Terus Kejar Target Vaksinasi 100 Persen Ilustrasi vaksinasi pelajar ANTARA FOTO/Arnas Padda

Kepala Dinkes Balikpapan Andi Sri Juliarty mengatakan, pihaknya akan terus berupaya untuk merampungkan target 100 persen ini. Walau saat ini kendalanya memang semakin sulit mencari sasaran yang belum mendapat vaksinasi.

"Kita akan buka terus di Dome untuk dosis 2 yang tertinggal dari mana saja silakan datang. Nomor antrean sudah masuk 110an ribu dari bank data," terangnya. 

Saat ini masih ada 10 persen lagi yang belum mendapat vaksinasi. Dia mengakui, rupanya mencari sasaran sangat susah seperti awal lagi ketika vaksinasi baru berjalan.

Maka kemungkinan ke depan bisa saja meminta tolong RT untuk mendata warga yang memang tidak bisa menerima vaksin dengan alasan tertentu. "Misalnya ada penyakit bawaan dan sebagainya, mungkin akan kami data," katanya.

Baca Juga: Pekerja Konstruksi Dianiaya Anggota Keamanan Dinas PU Balikpapan

2. Cakupan vaksinasi Balikpapan tertinggi di Kaltim

Pemkot Balikpapan Terus Kejar Target Vaksinasi 100 Persen Vaksinasi virus COVID-19 di Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim). (IDN Times/Hilmansyah)

Dio, sapaan Andi Sri Juliarty, bersyukur, target cakupan vaksinasi 80 persen pada hari kesehatan nasional sudah tercapai. Balikpapan pun sebenarnya sudah mencapai herd immunity dengan standar cakupan vaksinasi 80 persen tersebut. 

Namun pihaknya akan terus menggelar vaksinasi selama dosis tersedia dan capaian rampung seluruhnya. "Mudah-mudahan bisa selesai Desember tercapai 100 persen karena vaksin kita banyak,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, cakupan vaksinasi di Balikpapan ini termasuk tinggi di Kaltim, bahkan Indonesia. "Kita tertinggi untuk cakupan vaksinasi di luar wilayah Jawa dan Bali. Kalau daerah lain masih 50-60 persen,” tuturnya. 

3. Antisipasi momen Natal dan tahun baru

Pemkot Balikpapan Terus Kejar Target Vaksinasi 100 Persen Pelaksanaan serbuan vaksinasi COVID-19 oleh TNI AU di Kabupaten Berau Kalimantan Timur (Kaltim). Foto istimewa

Vaksinasi ini menurut dia juga menjadi antisipasi momen natal dan persiapan tahun baru yang tak lama lagi akan dilaksanakan. Dengan begitu pada tahun baru nanti herd immunity Kota Balikpapan bisa makin maksimal.

Apabila sudah mencapai vaksinasi 90 persen juga bisa memungkinkan status PPKM Balikpapan turun pada level 1. Kendati begitu, terkait level PPKM ini semua tetap bergantung pada keputusan pemerintah pusat. 

“Kutai Kartanegara sudah level 1, padahal vaksin masih di bawah Balikpapan. Mungkin karena mobilitas tidak tinggi,” imbuhnya. Sedangkan mobilitas di Kota Minyak cukup tinggi mengingat keberadaannya sebagai pintu gerbang Kaltim. 

“Ini sulit dihindari karena mobilitas diamati melalui Google. Jadi susah di Balikpapan kalau masalah mobilitas posisinya sebagai pintu masuk,” tandasnya.

Baca Juga: Rumah Warga di Prapatan Balikpapan Diterjang Air dan Lumpur 

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya