Rapat Kerja Pemkab Kutim di Awal Pekan

Bahas seleksi jabatan hingga ujian sekolah

Sangatta, IDN Times – Setiap awal pekan, rapat Coffe Morning dilaksanakan di ruang Meranti, Seketariat Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Senin (8/4/2019). Kali ini Wakil Bupati (Wabup) H Kasmidi Bulang memimpin rapat mewakili Bupati didampingi Seketaris Kabupaten (Seskab) H Irawansyah.

1. Beberapa topik pembahasan disampaikan

Rapat Kerja Pemkab Kutim di Awal PekanIDN Times/Humas Pemkab Kutim

Dalam rapat, ada beberapa hal yang disampaikan, antara lain bakal digelar tele conference selama dua hari Selasa dan Rabu. Membahas pelaksanaan dan kegiatan pemilu bersama Kominfo dan OPD serta stakeholder terkait.

“Kemarin habis Rakorbang provinsi, kita (Pemkab Kutim) meraih juara 2 dalam Perencanaan Pembangunan Daerah (PPD),” ucap Irawansyah menyampaikan perihal kedua.

2. Pembukaan seleksi JPT Pratama dan himbauan menyukseskan pemilu serentak

Rapat Kerja Pemkab Kutim di Awal PekanIDN Times/Humas Pemkab Kutim

Selanjutnya, hal ketiga yang disampaikan dalam rapat yakni Pemkab segera membuka seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama. Seleksi dilakukan karena saat ini masih banyak jabatan yang lowong. Kesempatan seleksi ini menjadi peluang pejabat yang ingin mencari tantangan baru maupun SDM layak promosi. Terlebih pelaksanaannya terbuka bagi siapa saja yang berstatus ASN dan memenuhi syarat.

Sementara itu Wabup H Kasmidi Bulang mengimbau agar seluruh ASN dan TK2D lingkup Pemkab Kutim untuk menyukseskan pemilu serentak dengan menyalurkan hak suaranya ke TPS.

“Selain itu Pemkab akan mengadakan sidak, Selasa (16/4/2019), tolong siapkan absensi beserta seluruh pegawai dan TK2D,” pintanya.

3. Pemaparan kendala dan keberhasilan OPD

Rapat Kerja Pemkab Kutim di Awal Pekanpexels.com/@rawpixel

Beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut menyampaikan kendala dan keberhasilan. Seperti perwakilan Dinas Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMD-PTSP) Muhayan mengatakan proges yang dilaksanakan setelah diresmikannya Kawasan Ekonomis Khusus Maloy Batuta Trans Kalimantan (KEK MBTK) adalah sementara ini masih pembenahan sehingga pelayanan masih tertunda.

Kepala Dinas Pehubungan Ikhsanuddin menyampaikan untuk masalah penerbangan masih menunggu balasan dari pihak Bandara APT Pranoto. Untuk penerbangan selanjutnya dan pelabuhan sisi darat masih proses menuju tahap lelang. Sekretaris BPKAD Hamdan menyampaikan pembayaran gaji TK2D sudah terealisasi selama tiga bulan. Namun ada beberapa OPD yang belum mengajukan proses gaji. Sedangkan untuk ADD dan DD juga sudah teralisasi.

“Insentif, informasi dari bidang bendahara masih menunggu kucuran dana dari pusat, diperkirakan dirapel 3 bulan jika dibayarkan,” terang Hamdan menyampaikan informasi lainnya.

4. Kebocoran data mengenai pembayaran lahan dan aksi menutup Kantor DPRD Kutim

Rapat Kerja Pemkab Kutim di Awal Pekanbpjsketenagakerjaan.go.id

Asisten Pemkesra Suko Buono menyampaikan terdapat kebocoran data mengenai pembayaran lahan, kemudian pendemo pemilik lahan di Kawasan Bukit Pelangi melakukan aksi menutup Kantor DPRD Kutim, Dinas Tata Ruang dan Kantor BPKAD Kutim.

“Mengenai BPJS, kepada perangkat desa harus disertai kepala dusun untuk kepemilikan BPJS,” ucapnya.

5. Pelaksanaan USBN di tingkat SMP

Rapat Kerja Pemkab Kutim di Awal Pekanpixabay/F1Digitals

Plt Kadisdik Roma Malau menyampaikan beberapa SMP mampu melaksanakan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) secara mandiri. Pelaksanaan USBN SMP atau MTS pada 22-25 April 2019.

Seketaris DPRD Kutim Suruto menyampaikan terkait Raperda KEK MBTK dan Raperda Insentif, masih terkendala. Karena belum bisa disahkan, akibat banyak Anggota DPRD Kutim tak hadir dan sibuk aktif di luaran. Hingga pengesahan menjadi berlarut-larut. Terakhir, Pemkab akan menyampaikan informasi tentang rasionalisasi anggaran kepada pihak unsur pimpinan DPRD Kutim.

Topik:

  • Ester Ajeng

Berita Terkini Lainnya