Jurnalis Jajal Kapal Patroli KMC Komando 24 dan Incip Menu TNI
IDN Times/Mela Hapsari
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Hubungan media dengan TNI sangat penting dan saling berkaitan. Media dapat menjadi sumber infomasi tentang berbagai kegiatan yang dilakukan oleh Kodam VI/Mulawarman untuk masyarakat. Antara lain publikasi penerimaan prajurit, kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD), atau juga saat kunjungan presiden dan wakil presiden.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) VI/ Mulawarman, Kolonel Kav Dino Martino, S.I.P., dalam acara Press Gathering Insan Pers Pendam VI/ Mulawarman bersama awak media cetak, elektronik, dan online, di Pelabuhan ADRI Bekangdam VI/Mulawarman, Kampung Baru Ujung, pada Rabu (18/9).
1. Lomba Jurnalistik TMMD ke-106 untuk para jurnalis
IDN Times/Mela HapsariDino menjelaskan dalam rangka pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa, Mabes TNI Angkatan Darat menggelar Lomba Jurnalistik TMMD ke-106 Tahun 2019. Ia mengajak insan pers untuk mengikuti lomba berhadiah puluhan juta rupiah tersebut.
Ide karya jurnalistik ini menurut Dino, "Mesti menggambarkan kemanunggalan TNI dengan rakyat, potret kehidupan masyarakat dengan prajurit, atau sisi humanis dari kegiatan TMMD," ujarnya.
Berbagai bentuk karya yang pernah dimuat atau disiarkan dapat dikirimkan melalui email ke panitia lomba jurnalistik TMMD: lkj_cetak@tniad.mil.id, atau lkj_online@tniad.mil.id, serta lkj_elektronik@tniad.mil.id.
Baca Juga: Pangkalan Militer Pindah ke Kukar, Kodam VI/Mulawarman Siap Mendukung
2. Jurnalis menjajal kapal patroli dan mencicipi menu prajurit TNI
IDN Times/Mela HapsariPada kegiatan silaturahmi ini, Dino bersama para jurnalis mencoba menaiki alutsista baru yang dimiliki Bekangdam VI/ Mulawarman yaitu kapal patroli KMC Komando 24 yang unggul di rawa-rawa dan perairan. Kapal ini masih pada tahap uji coba dan baru datang dua minggu lalu.
Selain itu, makanan yang disajikan untuk para awak media pada acara ini juga unik karena merupakan makanan bagi prajurit TNI yang dikemas dalam kotak kemasan plastik yang ringkas untuk dibawa prajurit TNI saat bertugas.
"Ada opor, daging rendang, dan sudah satu set semua. Seperti mie instan, tinggal direbus saja," kata Dino.
3. Ibu Kota Negara di Kaltim, penerimaan prajurit akan ditambah
Dok.IDN Times/IstimewaTerkait penerimaan prajurit, Dino menjelaskan persyaratan penerimaan prajurit menyesuaikan kondisi suatu wilayah. "Sebagai contoh ada beberapa wilayah yang rata-rata tinggi (calon prajurit) hanya 160 cm, maka jadi pertimbangan panitia untuk menurunkan standar tinggi bagi personel yang menjadi calon prajurit. Contoh lain intelegensia atau tingkat pendidikan tiap wilayah tidak sama, itu juga menjadi pertimbangan penentuan kelulusan calon," kata Dino.
Ia menambahkan, "IKN akan di sini (Kaltim) jumlah personel akan ditambah dan akan memberikan ruang bagi penambahan jumlah masuk menjadi prajurit, terutama untuk bintara dan tamtama," katanya.
Bagi masyarakat yang berminat menjadi prajurit TNI, Dino menyarankan untuk mulai mempersiapkan diri. "Mereka yang memenuhi syarat dan memiliki kualitas pasti akan diterima. Masuk menjadi prajurit di TNI Angkatan Darat gratis. Agar dipersiapkan jauh lebih dini, baik faktor fisik, mental ideologi, maupun akademis, " pungkasnya.
Baca Juga: Ibu Kota Negara Pindah di Kaltim, Perlu Penambahan Batalion Bekang