Sungai Mahakam Meluap, Kabupaten Mahakam Ulu Banjir

Makin parah karena curah hujan yang tinggi

Mahakam Ulu, IDN Times - Banjir besar melanda Kabupaten Mahakam Ulu hari ini Jumat (14/6) sejak pukul 07.00 WITA. Banjir terjadi akibat meluapnya air Sungai Mahakam dan diperparah dengan tingginya curah hujan. Selain itu juga drainase yang ada dianggap kurang memenuhi standar sehingga tidak mampu menampung air.

Sejak Rabu (13/6) malam air telah merambat naik dan ketinggian air mencapai sepinggang orang dewasa. Sekitar 80 rumah warga tergenang dan akses jalan yang menghubungkan Kampung Ujoh Bilang dengan Kampung Long Bagun terhambat.

1. Posko bantuan belum didirikan

Sungai Mahakam Meluap, Kabupaten Mahakam Ulu Banjirhumas.mahakamulukab.go.id

Dilansir humas.mahakamulukab.go.id, mewakili Kepala Dinsos P2PA Mahulu, Papilus Panyu, S.KM selaku Kepala Seksi Penanggulangan Bencana, Pengembangan Kerja Sama Kelembagaan dan Kemitraan mengatakan, "Kami dari Tagana (Taruna Siaga Bencana) saat ini sudah dalam kondisi siaga dan terus memantau kondisi air mengingat banjir di Mahulu merupakan hal yang sering terjadi, yang disebabkan oleh luapan Sungai Mahakam,” ucapnya.

Posko Pengungsian dan Posko Bantuan akan didirikan jika keadaan semakin memburuk dan air tak segera surut. Pemerintah juga dan akan melakukan evakuasi kepada warga yang memerlukan. 

Baca Juga: Kementerian PUPR Janji Perjuangkan Masalah Banjir Samarinda di Pusat 

2. Tim BNPB masih terus melakukan pemantauan debit air Sungai Mahakam

Sungai Mahakam Meluap, Kabupaten Mahakam Ulu BanjirDok.IDN Times/Istimewa

Menurut informasi dari BPBD Kalimantan Timur, bencana banjir yang terjadi di Kampung Ujoh Bilang, Kecamatan Long Bangun, Kabupaten Mahulu ini disebabkan karena curah hujan dengan intensitas tinggi di Kecamatan Long Pahangai, Kecamatan Long Apari, dan Kecamatan Long Bagun

Tim BNPB dan anggota Koramil 0912-03 Long Bagun dan Polsek Long Bagun telah melakukan pemantauan, pendataan, dan identifikasi lapangan. Selain itu juga membantu  mengamankan barang-barang milik warga.

Hingga saat ini Tim BNPB juga masih melakukan pemantauan untuk mengantisipasi penambahan debit air Sungai Mahakam.

Baca Juga: BMKG: Waspada Bencana Hidrologi di Sulsel

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya