Wali Kota Balikpapan Tinjau Persiapan Posko PPKM Mikro di Zona Hijau

RT 41 Sepinggan Baru punya rumah isolasi sendiri

Balikpapan, IDN Times - Ketua Satgas COVID-19 Balikpapan sekaligus Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi, melakukan supervisi dan pemantauan langsung persiapan posko Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro di RT 41 Kelurahan Sepinggan Baru, Balikpapan Selatan. 

Rizal mengatakan, meski termasuk zona hijau kesigapan penatalaksaan penanganan COVID-19 di RT 41 Kelurahan Sepinggan baru patut diapresiasi. Pada RT ini terdapat 220 kepala keluarga dan merupakan zona hijau karena tidak ada warga yang terkena COVID-19.

"Walau zona hijau, mereka telah siaga untuk menekan seminim mungkin penyebaran COVID-19 di wilayahnya," ujar Rizal, saat ditemui di RT 41 Kelurahan Sepinggan Baru, Kamis (18/2/2021).

Selain ke Kelurahan Sepinggan Baru, Tim Satgas COVID-19 Balikpapan juga memonitoring posko siaga tingkat RT di Kelurahan Gunung Bahagia, Kecamatan Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan.

1. Punya satu tempat untuk isolasi mandiri

Wali Kota Balikpapan Tinjau Persiapan Posko PPKM Mikro di Zona HijauIlustrasi perumahan. (Dok. Kementerian PUPR)

Selain kesigapan mendirikan posko siaga, RT 41 Kelurahan Sepinggan Baru juga memiliki satu tempat untuk isolasi mandiri.

Dari pantauan IDN Times, tempat isolasi mandiri yang terdiri dari satu rumah itu, berada di gang terakhir kawasan tersebut. Rumah itu memang disiapkan sebagai tempat isolasi mandiri, namun Rizal berharap justru tempat itu nantinya tak terisi dan warga RT 41 tetap sehat.

"Ya satu (rumah) saja, ini buat jaga-jaga saja. Mudah-mudahan tidak ada (yang isolasi)," tuturnya.

Lanjut dia, jika nantinya didapatkan ada warga yang positif dengan jumlah lebih dari satu, maka akan ada koordinasi lebih lanjut untuk menyediakan tempat isolasi yang lain.

"Ya, saling back up -mem-back up saja," ucapnya.

Sementara itu, ia berpesan agar pihak satgas RT 41 terus melakukan sosialisasi dan edukasi agar zona hijau di kawasan mereka tetap dapat dipertahankan.

Baca Juga: 25 Santri Positif COVID-19, Rumah Tahfiz Alquran di Balikpapan Ditutup

2. Jadwalkan penyemprotan dua kali sebulan

Wali Kota Balikpapan Tinjau Persiapan Posko PPKM Mikro di Zona HijauPenyemprotan disinfektan oleh petugas di perumahan (IDN Times/Sunariyah)

Terpisah, Ketua RT 31 Kelurahan Muara Rapak, Rudiansyah menuturkan PPKM skala mikro telah berjalan antara lain dengan rutin melakukan penyemprotan disinfektan dua kali dalam sebulan.

"Karena kami masih zona hijau jadi kegiatannya penyemprotan dan sosialisasi saja," terangnya.

Untuk isolasi mandiri pun, dirinya menyarankan agar warganya melakukannya di rumah masih-masing jika ada yang terindikasi COVID-19.

3. Siapkan cairan penyemprotan disinfektan untuk warga

Wali Kota Balikpapan Tinjau Persiapan Posko PPKM Mikro di Zona HijauIlustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Sama halnya dengan yang lain, untuk di RT 33 Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara juga mendirikan posko tanggap COVID-19. Di posko tersebut, masyarakat dapat melakukan pengaduan jika ada orang terdekat atau tetangganya ada yang terkonfirmasi positif COVID-19. Nantinya, posko yang dikelola oleh pihak Dasa Wisma ini akan membantu melaporkan ke satgas kelurahan dan juga ke puskesmas.

Ketua RT 33 Kelurahan Graha Indah , Masli, mengatakan jika nantinya ada warganya yang positif COVID-19, petugas posko ini juga yang akan membantu warga tersebut untuk memenuhi kebutuhan sembakonya.

"Makanya kami swadaya, yang mana untuk keperluan warga yang positif. Jadi dari warga untuk warga," jelasnya.

Sementara untuk kegiatan lainnya, kata Masli, pihaknya juga menyediakan cairan disinfektan kepada para warganya. Jadi apabila ada warga ingin melakukan penyemprotan, dapat meminta cairan disinfektan tersebut kepada dirinya.

"Jadi kami ajak semua warga untuk aktif, mereka sendiri yang melakukan penyemprotan. Kami yang sediakan cairannya, jika habis bisa kembali lagi untuk mengambil," ucapnya.

Baca Juga: Bertahan saat Pandemik, Inovasi Pengusaha Oleh-oleh di Balikpapan   

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya