Dua Ribu APD COVID-19 Kaltim Tiba di Balikpapan dengan Pesawat CN-295 

APD akan dibagikan ke rumah sakit rujukan di Kaltim

Balikpapan, IDN Times - Sebanyak dua ribu alat pelindung diri (APD) seperti pakaian hazmat yang digunakan tim medis menangkal virus corona atau COVID-19, tiba di Balikpapan pada Rabu (25/3) malam. Persisnya di Base Ops Lanud Dhomber Balikpapan. APD ini diangkut  dengan pesawat milik TNI AU jenis CN-295 dari Skuadron Udara II Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.

Alat pelindung diri dari Gugus Tugas Nasional COVID-19 diserahkan langsung oleh Kasdam VI Mulawarman Brigjen TNI Nugraha Hartanta kepada Gugus Tugas COVID-19 Kaltim, yang kemudian diterima Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi selaku pengarah Gugus Tugas COVID-19 Balikpapan didampingi Forkopimda Balikpapan dan pejabat lainnya.

“Alhamdulillah, dua ribu APD telah tiba. Kami akan langsung bagikan ke sejumlah rumah sakit rujukan COVID-19 di wilayah Kalimantan Timur,” ujar Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi usai menerima APD dari TNI AU.

1. APD bakal dibagikan ke rumah sakit rujukan COVID-19 di Kaltim

Dua Ribu APD COVID-19 Kaltim Tiba di Balikpapan dengan Pesawat CN-295 Pendistribusian APD untuk COVID-19 di Balikpapan, 25 Maret 2020 (IDN Times/Hilmansyah)

Pengiriman APD yang dikemas dalam 40 kardus ini, kata dia, diharapkan dapat menutupi kebutuhan APD di Kaltim untuk melindungi tim medis sebagai garda terdepan dalam melawan penyebaran virus corona.

Sementara itu, Direktur RSUD Dr. Kanujoso Djatiwibowo (RSKD), Edy Iskandar mengatakan, Pemrov Kaltim menyampaikan terima kasih kepada TNI AU yang telah membantu membawa APD bagi rumah sakit yang menangani pasien virus corona di Benua Etam--sebutan lain Kaltim. 

“Setelah menerima dua ribu APD ini kami akan melakukan pertemuan Gugus Tugas COVID-19, untuk menentukan rumah sakit mana saja yang akan menerima bantuan ini, tentunya sesuai proporsinya, mana yang banyak menangani banyak juga mendapatkan APD ini,” ujar Edy.

Ia menambahkan, bisa dipastikan yang menerima APD adalah rumah sakit rujukan COVID-19, yakni RS Abdul Wahab Sjahranie Samarinda, RS Kanujoso Djatiwibowo Balikpapan, RSUD Aji Muhammad Parikesit Tenggarong, RSUD Taman Husada di Bontang, dan RSUD Kudungga di Sangatta, Kutai Timur.

Baca Juga: Jumlah ODP Virus Corona di Balikpapan Meningkat Jadi 732 Orang

2. Wali Kota Rizal berharap rumah sakit rujukan COVID-19 di Balikpapan dapat 500 APD

Dua Ribu APD COVID-19 Kaltim Tiba di Balikpapan dengan Pesawat CN-295 Pendistribusian APD untuk COVID-19 di Balikpapan, 25 Maret 2020 (IDN Times/Hilmansyah)

Kembali ke Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi. Dia mengatakan, pihaknya sementara terus berusaha mengadakan APD bagi tim kesehatan di rumah sakit rujukan yang saat ini mengalami kelangkaan APD.

Kedatangan APD ini sangat bermanfaat bagi tim kesehatan saat bertugas sehingga tidak mudah terpapar virus corona. Rizal juga berharap rumah sakit rujukan virus corona di Balikpapan mendapatkan 500 set APD.

“Semoga dengan adanya APD ini dapat memudahkan kerja para petugas medis kita, dan kita doakan semoga mereka semua diberikan kesehatan dan keselamatan dalam menjalankan tugas mulia ini,” kata Rizal.

3. Demi menjaga keselamatan saat bertugas, APD menjadi kelengkapan wajib petugas medis

Dua Ribu APD COVID-19 Kaltim Tiba di Balikpapan dengan Pesawat CN-295 Pendistribusian APD untuk COVID-19 di Balikpapan, 25 Maret 2020 (dok.Pendam VI/Mulawarman)

Sementara itu, Kasdam VI Mulawarman Brigjen TNI Nugraha Hartanta mengatakan hal senada. APD diharapkan dapat membantu para petugas kesehatan sebagai  garda terdepan menangani COVID-19.

"Insyaallah ini bisa membantu sekali petugas-petugas kesehatan. Karena salah satu tantangan, baik dari para petugas adalah memastikan mereka tidak terpapar (virus corona) dan alat-alat ini menjadi sangat penting," ujarnya.

Jenderal bintang satu ini menambahkan APD tersebut merupakan kelengkapan wajib digunakan saat bertugas, demi keselamatan pekerja itu sendiri maupun orang di sekelilingnya.

"Oleh karena itu manfaatkan dengan baik alat pelindung ini khususnya para petugas medis, alat ini akan diperoleh secara bertahap," pungkasnya.

Baca Juga: Sempat Kabur, PDP Virus Corona  dari Samboja Diamankan di Balikpapan

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya