Vaksinasi COVID-19 untuk 7 Kelompok Jasa Layanan Publik di Balikpapan
Vaksinasi COVID-19 kepada 7 kelompok pemberi jasa layanan publik di Balikpapan pada 6 Maret 2021 (IDN Times/Hilmansyah)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDNTimes - Satgas Penanganan COVID-19 Kota Balikpapan terus melanjutkan pemberian vaksinasi COVID-19 kepada petugas pemberi layanan publik. Tujuh kelompok pemberi layanan publik mendapatkan vaksin pada Sabtu ini kepada 500 orang.
“Hari ini ada 7 kelompok pemberi layanan publik yang mendapatkan vaksinasi, mulai Notaris, Peradi, KPPN, KPPU, tokoh agama mulai Budha, Hindu dan Konghucu dan lanjutan tokoh agama Katolik, termasuk kalangan perhotelan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty, ditemui di sela-sela kegiatan vaksinasi di Balikpapan Sports Convention Center (BSCC) Dome, Balikpapan, Sabtu (6/3/2021).
1. Penyuntikan vaksin lansia dimulai besok
Lagi, 7 Kelompok pemberi layanan publik di Balikpapan mendapatkan vaksinasi COVID-19, Sabti (6/3/2021) (IDNTimes).Dio sapaan akrabnya menambahkan, rencananya besok Minggu (7/3/2021) penyuntikan vaksin bagi warga berusia lanjut (lansia) akan dimulai. Jumlah lansia target vaksinasi sebanyak 400 orang dan juga akan dibagi dua tahap pagi 200 orang dan sore 200 orang.
“Besok untuk para lansia akan kita mulai penyuntikannya, mereka datang untuk penyuntikan dengan dasar undangan. Selain itu kedatangan lansia ini akan didampingi camat dan lurah di masing-masing tempat tinggal mereka,” jelasnya.
Sedangkan bagi lansia lainnya, lanjut Dio, bagi para lansia akan dilakukan penyuntikan di faslitas layanan kesehatan yang ada di sekitar tempat tinggal mereka masing-masing.
Baca Juga: 310 Pedagang Pandan Sari Balikpapan Divaksinasi, termasuk yang Lansia
2. Jumlah lansia di Balikpapan 50 ribu orang
vaksinasi COVID-19 kepada 7 kelompok pemberi jasa layanan publik di Balikpapan pada 6 Maret 2021 (IDN Times/Hilmansyah)Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Balikpapan ada sebanyak 50 ribu lansia yang ada di Kota Balikpapan.
“Untuk itu, dalam pemberian vaksinasi lansia ini kita berkoordinasi dengan camat dan lurah di masing-masing wilayah, untuk menghubungi para lansia ini karena nomor HP diperlukan untuk pemberitahuan laporan vaksinasi,” ujarnya.
Para lansia yang mendapatkan vaksin ini, lanjutnya, adalah mereka yang telah mendaftarkan diri melalui link vaksinasi.balikpapan.go.id/lansia.
3. Umat Konghucu diminta jangan takut divaksin
Wakil Ketua Majelis Agama Konghucu Balikpapan, Akin Sidarta (IDN Times/Hilmansyah)Sementara itu, Wakil Ketua Majelis Agama Konghucu Balikpapan Akin Sidarta mengatakan, dalam pemberian vaksin bagi petugas pemberi layanan publik ini, ada sembilan orang yang mendapatkan vaksinasi dari perwakilan Pengurus Majelis Agama Konghucu Balikpapan.
“Selain 9 orang ini, sebelumnya sudah ada 35 orang yang mendapatkan vaksin, sehingga sudah ada 44 orang," ujar Akin.
Ia menjelaskan bahwa jumlah ini masih jauh dari total umat Konghucu di Balikpapan yang diperkirakan ada sekitar 10 ribuan orang.
"Jadi ke depan untuk tahap tiga, kami minta kalau bisa kuota vaksinasinya ditambah,” ujarnya.
Selain itu, Akin juga meminta agar umat Konghucu untuk tidak takut dan khawatir untuk mendapatkan vaksinasi karena vaksin yang diberikan ini sudah mendapatkan jaminan dari pemerintah.
Baca Juga: Kasus Menurun, Okupansi Beds RS COVID-19 di Balikpapan 62 Persen
