Resepsi Pernikahan di Balikpapan Bakal Dijaga Ketat Petugas Satpol PP

Tamu undangan resepsi nikah tak boleh lebih dari 10 orang

Balikpapan, IDN Times  - Nyaris seluruh negara dibikin waswas oleh ulah virus corona. Maklum saja penderitaya bisa kehilangan nyawa. Itu sebab pemerintah mengeluarkan sejumlah kebijakan. Salah satunya social/physical distancing untuk menekan penyebaran wabah dengan kode COVID-19 ini.

Kebijakan ini dasarnya meminta agar warga menghindari kerumunan dan tidak melakukan kegiatan melibatkan banyak orang. Sederhana saja, virus corona paling suka dengan kerumunan lantaran penyebarannya bisa lebih cepat.

1. Undangan resepsi pernikahan di Balikpapan maksimal 10 orang

Resepsi Pernikahan di Balikpapan Bakal Dijaga Ketat Petugas Satpol PPDok.Pribadi/Laurensius Aldiron

Pemkot Balikpapan mengeluarkan edaran agar masyarakat tidak menggelar kegiatan melibatkan banyak orang seperti berkumpul di restoran atau cafe, termasuk pembatasan undangan resepsi pernikahan maksimal 10 orang. Sayangnya, kebijakan ini masih dilanggar, sebagian masyarakat masih tetap menggelar pesta pernikahan seperti biasanya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Balikpapan Zulkifli mengatakan berencana menempatkan sejumlah petugas di resepsi pernikahan yang digelar oleh warga. 

"Kalau mereka sudah terlanjur menggelar acara, kami juga tak bisa langsung menghentikan. Makanya kami akan memantau penerapan surat edaran terkait mitigasi virus Corona," kata Zulkifli kepada wartawan di Balai Kota Balikpapan pada Selasa (24/3).

2. Jika resepsi tak bisa dibatalkan, maka panitia diminta menyediakan hand sanitizer, wastafel dan tempat duduk berjarak

Resepsi Pernikahan di Balikpapan Bakal Dijaga Ketat Petugas Satpol PPPixabay.com/Kreuz_und_Quer

Menurutnya, langkah awal tentu berkomunikasi dengan setiap panitia resepsi pernikahan yang digelar warga. Pihaknya akan meminta acara dibatalkan, namun bila tak bisa karena persiapan sudah matang maka langkah lainnya ialah meminta panitia menyiapkan hand sanitizer, tempat cuci tangan atau wastafel dan mengatur tempat duduk undang agar tidak berdekatan. 

"Ya harus memenuhi kebijakan mitigasi sesuai dengan surat edaran wali kota terkait upaya pencegahan penyebaran virus corona,” ujarnya.

3. Sepekan ke depan Satpol PP bakal mengawasi kegiatan yang melibatkan orang banyak

Resepsi Pernikahan di Balikpapan Bakal Dijaga Ketat Petugas Satpol PPunsplash.com/Rod Long

Zulkifli menambahkan, sebagai upaya mendukung pemerintah mencegah penyebaran virus corona,  Satpol PP Balikpapan terus berpatroli rutin untuk merazia rumah makan atau cafe. Baiknya memang pembeli atau penjual mendukung upaya penerapan social/physical distancing dengan tidak menyantap makanan dan minuman di tempat.

"Lebih bagus, bungkus dan makan di rumah. Selama sepekan kami rutin mengawasi kegiatan masyarakat agar tidak ada lagi kegiatan," terangnya.

Topik:

Berita Terkini Lainnya