Perempuan Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Hotel di Balikpapan
IDN TImes/M.Idris
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balikpapan, IDN Times - Warga Balikpapan, Kalimantan Timur pada Senin (24/6) pagi gempar akibat jatuhnya seorang perempuan dari lantai 8, salah satu hotel berbintang tiga yang ada di kawasan Kelurahan Klandasan Ulu, Balikpapan Kota sekira pukul 11.20 WITA.
Penyebab jatuhnya korban VR (28 th) ini belum diketahui apakah karena bunuh diri atau sebab yang lain, hal ini masih diselidiki oleh polisi. VR adalah anak dari pemilik hotel GTR. Akibat kejadian ini korban korban tewas seketika di lokasi kejadian dan langsung dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara.
"Kaget mas liat orang tersangkut di bangunan tua yang ada di belakang hotel, tidak ada suara terdengar saat jatuh," ucap Risno warga yang tinggal di sekitar TKP.
1.Pihak kepolisian pasang garis polisi di TKP
IDN Times/M.IdrisDari pantauan IDN Times di lokasi kejadian, pihak Polres Balikpapan langsung memasang garis polisi di sekitar lokasi jatuhnya korban, yakni di sebuah rumah tua yang tepat berada di belakang hotel GTM.
Korban bekerja di bagian accounting di hotel milik orangtuanya. Saat diketahui jatuh, VR segera dievakuasi dan diturunkan dari bangunan tempat kejadian dan dibawa ke RS Bhayangkara Balikpapan.
Korban dibawa menggunakan mobil ambulans bersama keluarga, saudara, dan karyawan hotel.
Baca Juga: 9 Hal yang Kamu Rasakan saat Berada di Dalam Lift Jatuh, Mengerikan!
2. Warga tidak mendengar adanya benda jatuh
bustle.comWarga sekitar Kelurahan Klandasan Ulu yang sempat dikagetkan dengan terjatuhnya VR dari lantai 8 ini tidak mendengar adanya suara keras benda yang jatuh.
Risno mengetahui kejadian jatuhnya korban setelah warga gempar di sekitar rumahnya.
"Korban tersangkut di pojokan bangunan tua, langsung dievakuasi sama karyawan hotel saat itu juga," jelas Risno saat di TKP.
3. Polisi masih melakukan penyidikan
ShutterstockKanit Jatanras Polres Balikpapan, Iptu Musjaya mengatakan, saat ini masih dilakukan pendalaman baik di lokasi kejadian, di kamar korban, sementara pihaknya memasang garis polisi untuk kepentingan penyidikan.
"Sudah kita pasang garis polisi, di kamar korban untuk memudahkan penyidik melakukan tugasnya nanti," ucap Musjaya.
Musjaya menambahkan, untuk saksi yang diperiksa baru tiga orang, mereka merupakan karyawan hotel, yang menurunkan korban dari tempat kejadian. Namun dapat dipastikan saksi akan bertambah untuk dilakukan pemeriksaan terkait musibah yang terjadi di hotel ini.
Baca Juga: Waspada, 5 Jenis Psikologi Orang yang Berpotensi Melakukan Bunuh Diri
