SPBU Palaran Terbakar, Polresta Samarinda akan Usut Penyebabnya
(Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kelurahan Bentuas Kecamatan Palaran Kota Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) terbakar hebat, Senin (21/3/2022) 09.30 Wita.
Dalam insiden nahas tersebut, dilaporkan 1 orang mengalami luka ringan. Korban merupakan sopir kendaraan roda empat yang sedang antre di lokasi SPBU.
Polresta Samarinda pun akhirnya turun tangan guna melakukan penyelidikan.
“Kita sedang melakukan penyelidikan terhadap kejadian itu. Personel Patroli Polresta Samarinda langsung menuju TKP tadi dan melaksanakan patroli dialogis dengan roda 2 dan roda 4. Memberikan imbauan kamtibmas, melaksanakan pengaturan lalu lintas,” kata Kapolresta Samarinda Komisaris Besar Pol Ary Fadly.
1. Kronologi kejadian
(Istimewa)Ary mengatakan, peristiwa terbakarnya SPBU Palaran tersebut terjadi saat melayani proses pengisian BBM. SPBU milik Sopian ini melakukan pengisian BBM ke dalam enam jeriken yang totalnya diperkirakan mampu memuat 20 liter BBM.
Jeriken tersebut diangkut dalam kendaraan roda empat jenis pick up.
Dalam proses pengisian BBM tersebut, sopir kendaraan menyalakan kendaraan hingga mendadak muncul percikan api di kolong kendaraan. Percikan api ini pun langsung menyambar tangki SPBU sekaligus jeriken BBM.
Api membesar hebat hingga sulit dikendalikan.
Baca Juga: Samarinda Siaga Banjir, Debit Air Waduk Benanga Meningkat Tajam
2. Satu korban terkena luka bakar
(Istimewa)Kebakaran hebat ini langsung menyambar seluruh bangunan SPBU Palaran ini. Mobil pemadam kebakaran tentunya butuh waktu untuk tiba ke lokasi bencana.
Beruntung dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa, meski sopir kendaraan pembawa jeriken mengalami luka bakar ringan.
“Korban hanya luka bakar ringan, dan langsung kami bawa ke rumah sakit terdekat” ujar Ary.
3. Kerugian belum diketahui
(Istimewa)Dalam insiden tersebut, pemilik SPBU Palaran belum bisa dikonfirmasi.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih dalam dan berupaya menghubungi pemilik SPBU.
“Pemilik masih kita kontak,” tegas Ary.
Baca Juga: Gerebek Indekos di Samarinda, Polisi Amankan Ganja dari Aceh
