Dua Pemuda di Tarakan Cekoki Anak Kucing dengan Miras, Minta Maaf!

Video viral dan dilaporkan komunitas pencinta kucing

Balikpapan, IDN Times - Dua pemuda bernama Hendi dan Balang masing-masing 19 tahun, dipanggil oleh polisi Polres Tarakan Kalimantan Utara (Kaltara) karena menganiaya terhadap hewan. Kedua pelaku yang berstatus mahasiswa ini tega mencekoki anak kucing dengan minuman keras. 

Aksi kekejaman itu diunggah ke status pesan singkat WhatsApp. Dari situ video tersebut viral dan keduanya berujung dilaporkan ke polisi.

"Benar, dari videonya itu malam Senin, besoknya keduanya dilaporkan oleh saudara Riki dari komunitas pencinta kucing karena videonya viral di media sosial," ujar Kapolres Tarakan AKBP Taufik Nurmandia melalui Ps Kasi Humas Polres Tarakan Ipda Anita Susanti Kalam, saat dikonfirmasi, Selasa (20/9/2022).

1. Akui beri anak kucing miras

Dua Pemuda di Tarakan Cekoki Anak Kucing dengan Miras, Minta Maaf!Dua pemuda yang cekoki anak kucing miras dipanggil polisi dan sampaikan permintaan maaf (dok. istimewa)

Dikatakan Anita, keduanya memiliki peran yang berbeda. Di mana pelaku Hendi berperan memberi minuman alkohol kepada anak kucing tersebut. Sedangkan Balang bertugas merekam video aksi Hendi saat memaksa meminumkan alkohol ke anak kucing. 

Setelah itu, video  diunggah oleh Hendi ke status pesan WhatsApp-nya. Saat diamankan keduanya pun mengakui melakukan tindakan buruk tersebut.

"Jadi mereka mengakui kalau itu mereka yang memberikan minuman alkohol kepada anak kucing itu dengan alasan iseng," terangnya.

Baca Juga: Tak Diizinkan Menikah, Pria di Tarakan Tega Bunuh Ibu Kandung

2. Tulis surat pernyataan dan permohonan maaf

Dua Pemuda di Tarakan Cekoki Anak Kucing dengan Miras, Minta Maaf!surat pernyataan pelaku pencekok miras ke anak kucing di Tarakan (dok. Istimewa)

Sementara peristiwa itu terjadi di rumah Hendi. Sedangkan anak kucing yang dicekoki miras diketahui milik kakak Hendi. "Miras itu memang ada di rumah itu, tetapi bukan pesta miras, tetapi pengakuan mereka sedang bercanda," tuturnya.

Kedua pemuda itu kini telah dipulangkan setelah melakukan mediasi dengan pihak pelapor, yakni dari komunitas pencinta kucing kemarin sore.

Di hadapan komunitas itu, Hendi dan Balang menyampaikan permohonan maaf dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.

Baca Juga: Demo Mahasiswa Kenaikan Harga BBM, Menjebol Pagar Gedung DPRD Tarakan

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya