Oknum Polisi "Kuat" di Tarakan Dibekuk Polda Kaltara

Terlibat dalam praktik ilegal hingga pemukulan wartawan

Balikpapan, IDN Times - Kepolisian membekuk oknum personel polisi Brigadir Satu HB berdinas di Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Kalimantan Utara (Kaltara), Rabu (4/5/2022). Oknum ini disebut-sebut sebagai polisi "kuat" yang diduga menjadi otak berbagai praktik tindak pidana, dari penyelundupan barang dari Malaysia, tambang ilegal, pimpinan organisasi masyarakat, hingga pemukulan wartawan di Tarakan.

Hari ini viral di media sosial, foto oknum polisi diamankan jajaran Polda Kaltara di terminal keberangkatan Bandara International Juwata Tarakan. Ia terlihat digiring oleh beberapa orang diduga polisi berpakaian preman dengan kedua tangan diborgol.

"Iya (diamankan), sementara ini masih ditangani Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Kaltara," kata Kabid Humas Polda Kaltara Komisaris Besar Pol Budi Rachmat saat dikonfirmasi via WhatsApp.

1. Oknum polisi yang diduga pelaku praktik ilegal

Oknum Polisi Kuat di Tarakan Dibekuk Polda KaltaraOknum polisi "kuat" dibekuk aparat Polda Kaltara, Rabu (4/5/2022). Foto istimewa

Polda Kaltara belum secara resmi mempublikasi penangkapan oknum polisi ini. Tetapi sejumlah sumber kepolisian menyebut, oknum dibekuk atas tuduhan terlibat beberapa kegiatan ilegal.

Dari keterangan yang ada, diduga HB terlibat dalam kasus impor baju bekas dari negara tetangga Tawau, Malaysia ke Tarakan. Tidak hanya itu, HB juga diduga terlibat dalam kegiatan impor daging dan sianida ilegal dari Tawau, penganiayaan wartawan, serta beberapa kegiatan tambang ilegal.

Selain itu, anggota bintara aktif ini juga diduga jarang berdinas dan masuk kantor. Sebaliknya, ia pun terang-terangan memimpin organisasi kemasyarakatan (ormas) di Tarakan. Khusus soal pemukulan wartawan, kasusnya bahkan sudah dilaporkan ke Mabes Polri, meskipun belum ada proses pemeriksaan. 

Baca Juga: Jasad Operator Tambang Kaltara yang Tertimbun Berhasil Dievakuasi

2. Pemilik rekening gendut hingga menghilangkan barang bukti

Oknum Polisi Kuat di Tarakan Dibekuk Polda Kaltarailustrasi rekening (IDN Times/Aditya Pratama)

Ternyata tuduhan dilayangkan kepada oknum polisi ini lumayan panjang. HB pun diduga kuat menghilangkan barang bukti atas kecelakaan maut speedboat di perairan Kaltara di mana motorisnya tewas di tempat.

HB merupakan pemilik kapal speedboat nahas tersebut. 

Selain itu, Polda Kaltara menelusuri temuan mencurigakan atas saldo rekening "gendut" diduga milik HB. Saldo rekening ini disebut menjadi temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).  

Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi jelas di mana keberadaan HB usai diamankan oleh jajaran Polda Kaltara. Namun berdasarkan info yang ada, usai diamankan HB langsung digiring ke Mako Polda Kaltara, di Kabupaten Bulungan.

3. Polda Kaltara belum mempublikasi kasus ini

Oknum Polisi Kuat di Tarakan Dibekuk Polda Kaltaragmail. com

Humas Polda Kaltara sudah membenarkan adanya penangkapan oknum anggotanya ini. Tetapi, Budi enggan menginformasikan lebih lanjut soal penyidikan kasus ini. 

Budi berdalih masih menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan jajaran Dit Krimsus Polda Kaltara.

"Masih menunggu hasil pemeriksaan, penyidik juga menyelidiki aliran dana kejahatan, saat ini penyidik juga melakukan penggeledahan di tempat kejadian perkara (TKP) untuk pemenuhan bukti permulaan cukup ke tahap proses penyidikan," pungkasnya.

Baca Juga: Kasus Speedboat Terbalik di Kaltara Diselidiki Polres Nunukan

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya