Santunan kepada Anak Yatim Piatu Korban Pandemik COVID-19

Bulan Ramadan keberkahan bagi umat muslim

Samarinda, IDN Times - Bulan Ramadan merupakan bulan penuh keberkahan bagi umat muslim. Dan bulan mulia ini memiliki keutamaan dan berbagai keistimewaan lain yang tidak dimiliki oleh bulan-bulan lainnya, termasuk berlipatnya pahala melalui saling berbagi.

Gubernur Kaltim Isran Noor maupun Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi dalam berbagai acara di Ramadan ini, selalu memberikan santunan kepada anak yatim, maupun anak piatu karena orang tuanya meninggal dunia akibat COVID-19, dan santunan tersebut tidah hanya anak muslim tetapi juga anak non muslim.

“Bantuan santunan yang diberikan kepada anak asuhannya sebanyak 8 orang, tentu sangat bermanfaat, semoga bantuan santunan ini dapat terus berlanjut, dan bapak Gubernur, wakil Gubernur Kaltim selalu diberikan kesehatan dalam memimpin Kaltim,” kata Pengurus Panti Asuhan Qolbu Salim Samarinda Fahrizal Tamin dalam akun Instagram Pemprov Kaltim, Kamis (28/4/2022). 

Baca Juga: Maskapai Super Jet Resmi Beroperasi di Bandara APT Pranoto Samarinda

1. Apresiasi diberikan kepada pimpinan di Kaltim

Santunan yang diberikan Gubernur maupun Wakil Gubernur Kaltim mendapat apresiasi dan ucapan terima kasih dari masing masing pimpinan pondok pesantren, maupun panti asuhan di Samarinda. 

Ucapan terima kasih juga disampaikan pengurus Panti Asuhan Kasih Bunda Utari Samarinda Maria, dan mengharapkan bantuan santunan kepada anak panti asuhan dapat terus berlanjut tahun depan, dan bantuan santunan kepada 25 anak asuhannya, merupakan yang pertama kali.

“Bantuan santunan ini, kepada panti Asuhan Kasih Bunda Utari dari Dinas Pendidikan Kaltim yang diserahkan langsung Gubernur Kaltim tentu sangat bermanfaat, sering-seringlah berbagi, apalagi kami swasta tentu memerlukan bantuan dalam mengurus panti asuhan,” tandasnya.

2. Keberlanjutan panti asuhan

Santunan kepada Anak Yatim Piatu Korban Pandemik COVID-19ilustrasi berbagi memberi bantuan (pixabay.com/geralt-9301)

Maria menambahkan, penghuni Panti Asuhan Kasih Bunda Utari Samarinda sebanyak 85 anak, dan yang menerima santunan sebanyak 25 anak, dan mengharapkan kepada Pemprov Kaltim dapat terus saling berbagi untuk keberlanjutan panti asuhan.

“Anak yang kami asuh adalah juga anak negara, dan anggap saja negara menitip anak-anak kepada kami, oleh karena kami harap Pemprov Kaltim terus berbagi kepada kami,” pinta Maria.

Selain Panti Asuhan Qolbu Salim dan Panti Asuhan Kasih Bunda Utari, juga terdapat beberapa panti asuhan lainnya yang menerima santunan yaitu Nurul Haq (39 anak), Uswatun Hasanah (40 anak), Ponpes Nulul Hidayah (9 anak), Aisyiya Siti Khodijah (50 anak) Rumah Anak Yatim FJDK (13 anak), Panti Little Sunshine (20 anak), anak guru yang terkena dampak Covid-19 (1 orang) dan anak-anak tidak mampu yang dihimpun gereja Samarinda Seberang (45 anak). 

Baca Juga: Jokowi Buka Musrenbangnas, Kaltim Meminta Jalan Tol Samarinda-Bontang

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya