Unmul Samarinda Diingatkan Ikut Tingkatkan SDM di Kaltim
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Fakultas Teknik Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda menggelar web seminar bertema "Bicara Ibu Kota Negara" secara virtual, Senin (27/9/2021). Turut hadir Sekretaris Daerah Pemprov Kalimantan Timur (Kaltim) HM Sa'bani mewakili Gubernur Kaltim berhalangan hadir.
Webinar ini digelar sebagai rangkaian Dies Natalis Unmul ke-59 dan Dies Natalis Fakultas Teknik Unmul ke-18, turut dihadiri Wakil Rektor I Unmul Prof Dr Mustofa Agung Sardjono, Dekan Fakultas Teknik Muhammad Dahlan Balfas, serta narasumber, yaitu Direktur Pengembangan Pendanaan Pembangunan (DPPP) Bappenas Sri Bagus Guritno, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Prof Dr Danang Parikesit dan perwakilan World Bank Elena Chesheva.
1. Penetapan IKN merupakan amanah bangsa
Sa’bani mengungkapkan penetapan IKN di Kaltim oleh Presiden RI Joko Widodo pada 26 Agustus 2019 lalu di Istana Negara merupakan amanah bangsa yang siap dilaksanakan oleh Pemprov bersama masyarakat Kaltim, sebagai bentuk kontribusi bagi bangsa dan negara, serta kesejahteraan masyarakat.
Baca Juga: Kaltim Menang Gugatan Lahan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda
2. IKN berkonsep modern, internasional, smart, green, beautiful, dan sustainable
Sa'bani mengatakan, IKN di Kaltim disiapkan untuk menjadi kota baru yang akan menjadi pusat tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien, kota yang modern dan berstandar internasional, kota yang smart, green, beautiful dan sustainable. Dan yang tidak kalah penting adalah kota baru yang akan menjadi identitas bangsa Indonesia.
3. Sinerji peningkatan kualitas SDM bidang ketenagakerjaan
Untuk itu, ujar Sa’bani, Pemprov Kaltim sangat mendorong adanya sinergi berbagai pihak, khususnya dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) pada bidang ketenagakerjaan. Adapun strategi yang ditempuh guna mendukung penyiapan tenaga kerja salah satunya adalah peningkatan akreditasi PTN terutama Universitas Mulawarman dan Institut Teknologi Kalimantan agar setara dengan UI, ITB, IPB dan UGM.
Baca Juga: Atlet PON dari Kaltim Diminta Tetap Waspada Pandemik COVID-19