Kasus Prostitusi, Wali Kota Balikpapan Evaluasi Ajang Duta Wisata Kota

Akibat putri pariwisata asal Balikpapan terjerat prostitusi

Balikpapan, IDN Times – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan bakal menambah materi pendidikan dalam mencari Duta Wisata Kota Balikpapan. Hal ini sebagai tindak lanjut kasus prostitusi yang menjerat finalis Putri Pariwisata, PA (23).

Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi mengaku prihatin sekaligus kecewa atas kasus yang menjerat PA. Pasalnya, perempuan kelahiran Balikpapan, 26 Juni 1996, itu dikabarkan menjadi finalis Putri Pariwisata melalui proses penyeleksian di Balikpapan.

Oleh karena itu dia berencana akan memperbaiki sistem penjaringan duta wisata di Kota Minyak. “Kami akan evaluasi (ajang duta wisata kota) nanti,” katanya kepada awak media, Senin (28/10).

1. Beri pendidikan moral dan mental

Kasus Prostitusi, Wali Kota Balikpapan Evaluasi Ajang Duta Wisata KotaPA (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan usai diperiksa Ditreskrimum Polda Jatim, Minggu dini hari (27/10). IDN Times/Istimewa

Adapun evaluasi yang akan dilakukan, wali kota dua periode itu membeberkan, pihaknya akan menambah materi pendidikan ajang duta wisata kota. Seperti memberikan pendidikan dasar moral dan mental kepada para calon duta wisata.

“Mungkin bisa ditambah pembinaan mental dan pembinaan moral, supaya jangan sampai terjadi hal yang tidak kita harapkan,” bebernya.

Baca Juga: Muncikari PA Ditetapkan sebagai Tersangka, Juga Konsumsi Ekstrak Ganja

2. Pendidikan budaya dan keimanan juga akan ditambahkan

Kasus Prostitusi, Wali Kota Balikpapan Evaluasi Ajang Duta Wisata Kota(Ilustrasi pendidikan) IDN Times/Arief Rahmat

Selain pendidikan mental dan moral, Rizal menambahkan, Pemkot Balikpapan juga akan memberikan materi tambahan untuk pendidikan budaya dan keimanan. Semua ini dilakukan agar kasus serupa PA tak pernah lagi menjerat para duta wisata, khususnya di Balikpapan.

“Nanti kami lengkapi anak-anak (calon duta wisata) ini dengan budaya dan akhlak, supaya mereka siap di mana saja,” tambah pria berkacamata itu.

3. Kasus PA dengan Putri Pariwisata tak saling berkaitan

Kasus Prostitusi, Wali Kota Balikpapan Evaluasi Ajang Duta Wisata KotaPA (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan usai diperiksa Ditreskrimum Polda Jatim, Minggu dini hari (27/10). IDN Times/Istimewa

Namun Rizal enggan menanggapi kasus yang menimpa PA lebih banyak. Dia hanya meminta agar masyarakat tidak mengkaitkan kasus PA dengan statusnya sebagai Finalis Putri Pariwisata.

Karena kedua hal tersebut tidak saling berkaitan. “Itukan (kasus prostitusi PA) individunya,” ujarnya.

Pun ketika ditanya mengenai kebenaran PA sebagai Putri Pariwisata asal Balikpapan, Rizal tak menjawab. Dia meminta agar masyarakat bersabar hingga ada keterangan resmi dari pihak terkait soal status PA.

“Kami belum dapat informasi yang resmi. Jadi kita tunggu saja nanti dari pihak berwajib,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, PA diciduk jajaran Polda Jawa Timur (Jatim) di Kota Batu, Jatim, pada Jumat (25/10) malam. Polisi juga mengamankan pengguna jasa PA berinisial OC, dan JL muncikari PA.

Baca Juga: Finalis Duta Pariwisata Terjerat Prostitusi, PA: Saya Mohon Maaf

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya