Bocah Empat Tahun Menghilang Misterius di Samarinda

Tak ada saksi kunci yang melihat Yusuf keluar dari PAUD

Samarinda, IDN Times - Bocah berusia empat tahun bernama Ahmad Yusuf yang dititipkan di Yayasan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Jalan AW Sjahranie masih belum ditemukan. Balita tersebut dilaporkan menghilang sejak Jumat (22/11) sore lalu. Saat ini polisi masih melakukan pencarian. 

Ragam spekulasi muncul akibat kejadian ini. Mulai dari penculikan hingga terjatuh ke selokan kemudian terbawa arus saat banjir. Dugaan terseret arus itu muncul ke permukaan karena kasus sebelumnya pernah terjadi di Jalan KS Tubun Dalam. Hingga saat ini sukarelawan masih melakukan pencarian di kawasan Jalan AW Sjahranie.

1. Kasus sudah dalam penyelidikan kepolisian

Bocah Empat Tahun Menghilang Misterius di SamarindaPAUD yang jadi tempat penitipan Yusuf (IDN Times/Yuda Almerio)

Dari keterangan orangtua Yusuf, Bambang (31) kepada petugas, anaknya dijaga bersama enam anak lainnya oleh dua pengasuh. Satu pengasuh sedang pergi ke toilet sedangkan lainnya membuat susu untuk anak-anak. Namun saat pengasuh kembali, anaknya sudah tak ada bersama lagi dengan kawan-kawannnya.

Besar harapan pria yang bekerja sebagai ojek online agar bisa dipertemukan kembali dengan sang buah hati.

Dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsekta Samarinda Ulu Ipda Muhammad Ridwan mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pencarian ke sejumlah kawasan di Samarinda.

Selain berkoordinasi dengan polsek lain di Kota Tepian, juga Polresta Samarinda, pihaknya juga berkoordinasi dengan polres lain di kabupaten/kota terdekat. Maklum, semua dugaan harus dicari kebenarannya.

"Kami masih memeriksa sejumlah saksi terus menerus," ujarnya pada Senin (25/11).

Baca Juga: Siswa SD Ditemukan Mengambang, Banjir di Samarinda Makan Korban

2. Tak ada saksi kunci yang melihat Yusuf menghilang

Bocah Empat Tahun Menghilang Misterius di SamarindaAhmad Yusuf yang saat ini sudah empat hari menghilang (Dok.IDN Times/Istimewa)

Hingga saat ini pihaknya, sudah meminta keterangan lima saksi. Dua orang dari PAUD yang merupakan pengasuh Yusuf, kepala sekolah, serta orangtuanya.

Laporan tentang hilangnya Yusuf telah dibuat pada Sabtu (23/11). Sejauh ini informasi yang dihimpun polisi ialah bocah malang itu tiba-tiba saja menghilang misterius. Dari keterangan para saksi tak ada yang melihat bagaimana dia menghilang.

Saat kejadian Samarinda hujan deras sehingga ada spekulasi bocah tersebut terseret arus. Dugaan lainnya ialah diculik. Tapi, kata Ridwan saat ini pihaknya belum bisa memastikan penyebab pasti anak itu menghilang sebab tak ada keterangan saksi yang melihat bocah ini diculik atau hanyut terbawa banjir. 

"Kecuali sudah ditemukan, baru kami bisa mengambil kesimpulan. Apakah ada tindak pidana atau terbawa banjir," ungkapnya.

3. Polisi menilai pihak PAUD lalai dalam menjalankan tugasnya

Bocah Empat Tahun Menghilang Misterius di SamarindaIlustrasi mencari informasi oleh polisi (IDN Times/Yuda Almerio)

Perwira balok satu ini menambahkan, saat ini polisi menilai hilangnya Yusuf merupakan kelalaian pihak yayasan atau PAUD yang diberikan tugas untuk menjaganya. Sebab, hal ini berkaitan dengan tanggung jawab selama dia berada penitipan.

Dia pun meminta agar keluarga, pihak PAUD, dan warga Kota Tepian yang tahu mengenai keberadaan Yusuf segera memberi informasi kepada polisi.

Baca Juga: Kasus Inses di Balikpapan, Sang Bapak Bantah Setubuhi Anak Kandungnya

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya