Gubernur Isran Larang Warga Keluar Rumah, Ini Respons Netizen Kaltim
Seorang warga yang tidak mengenakan masker melintas, di depan mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus corona. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Samarinda, IDN Times - Program Kaltim Silent atau Kaltim Steril mendapat sorotan dari para warganet atau netizen Benua Etam. Itu terlihat dari akun resmi Instagram Pemprov Kaltim yang ramai-ramai diserbut netizen. Paling menjadi perhatian adalah dampak dari kebijakan tersebut.
“Mohon maaf sebelum nya... Dampak nya luar biasa terhadap masyarakat yg Notabene pekerjaan nya hari ini kerja buat makan besok, besok kerja buat makan lusa,” tulis pemilik akun Instagram @dwienrowaluyo seperti dikutip dari akun Instagram Pemprov Kaltim dalam berita Gubernur Harap Pemahaman Masyarakat pada Senin (8/2/2021) sore.
1. Kebijakan Gubernur Isran bikin warga Kaltim gamang
Petikan curhat dan protes netizen di Kaltim mengenai kebijakan Kaltim Silent di akun resmi milik Pemprov Kaltim (IDN Times/Yuda Almerio)Protes warga tersebut bukan tanpa dasar. Maklum saja beleid ini terbit pada Kamis pekan lalu atau 4 Februari 2021 dengan tanpa sosialisasi. Tak hanya itu, dalam Instruksi Gubernur Kaltim No 1/2021 tentang Pengendalian, Pencegahan, Penanganan Wabah Pandemik COVID-19 ini juga tak disebutkan mengenai tempo penerapan implementasi tersebut. Inilah salah satu poin yang bikin warga Benua Etam gamang.
“Kalo sabtu minggu gk ada warung, toko buka kenapa bandara tetap buka? justru bandara pusat nya corona keluar masuk balikpapan. tpi ya mau di jelasin kaya gimana pun gk bakal di dengar juga, aku kan rakyat kecil, jadi gk bisa suka suka saya gk kaya bapak isran buat peraturan karna suka suka hati bapak,” kata pemilik akun @sabrina.put_.
2. Akumulasi positif virus corona di Kaltim sudah mencapai 45.906 kasus
Ilustrasi Kaltim Silent atau Kaltim Berdiam di Rumah. Potret Samarinda di Jembatan Mahkota II (IDN Times/Yuda Almerio)Meski demikian ada juga warganet yang memberikan dukungan kepada Isran Noor. Wajar saja, pertambahan virus corona di Kaltim bikin waswas. Bahkan pertambahan positif COVID-19 sempat menyentuh angka 900 kasus lebih hanya dalam sehari. Jelang akhir pekan ini saja kasus kembali bertambah 798 kasus. Dengan peningkatan itu akumulasi positif di Kaltim menjadi 45.906 kasus. Tambahan terbaru pada 8 Februari 2021 ini saja ada 344 kasus.
“Klu yakin bisa mengurangi pandemi silahkan saja..suka suka saya.tetapi yg lebih nyata pasti bnyk efek lain yg di timbulkn dimasyarakat,” tulis pemilik akun @bahtiar_latang.
Baca Juga: Kaltim Steril, Penyemprotan Disinfektan di Pasar Pandansari Balikpapan
3. Program Kaltim Silent diserahkan kepada pribadi masing-masing warga
Ilustrasi bekerja (IDN Times/Panji Galih Aksoro)Penyebaran kasus COVID-19 memang menuntut untuk segera diselesaikan. Jika tidak akan terus alami lonjakan. Sehingga tak banyak pilihan bisa diberikan. Hasil pantauan dari Satgas Penanganan COVID-19 Kaltim di jalan, banyak warga tak patuhi protokol kesehatan. Utamanya pemakaian masker. Hal inilah yang dituding menjadi pemicu ledakan kasus baru corona di Kaltim.
“Sudah skr begini aja....yg kontra silakan beraktivitas spt biasa ...yg setuju kita diam dirumah...,” sebut akun @komala2016 memberi pilihan.
Baca Juga: Pogram Kaltim Steril Dianggap Tak Efektif? Ini Respons Gubernur Isran
