Waduh! Susul Sekretaris, Dua Komisioner KPU Samarinda Positif COVID-19

Terjadi setelah pilkada, satu komisioner jalani perawatan

Samarinda, IDN Times - Ketakutan adanya klaster pilkada dalam perhelatan kenduri demokrasi pada 9 Desember lalu akhirnya menjadi nyata. Sejumlah orang di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda terpapar virus corona atau COVID-19. Hingga saat ini semua pegawai dan staf dalam proses tracing.

“Totalnya ada tiga orang,” ujar Firman Hidayat, Ketua KPU Samarinda kepada sejumlah media di sela Rapat Pleno Rekapitulasi Penetapan Hasil Suara Tingkat Kota. Persisnya di Hotel Bumi Senyiur, Jalan Diponegoro, Kelurahan Pelabuhan, Kecamatan Samarinda Kota pada Rabu (16/12/2020) petang.

1. Dua komisioner dan sekretaris KPU Samarinda sudah jalani isolasi

Waduh! Susul Sekretaris, Dua Komisioner KPU Samarinda Positif COVID-19Ketua KPU Samarinda, Firman Hidayat usai wawancara di Hotel Mercure Samarinda pada 21 Juli 2020 (IDN Times/Yuda Almerio)

Informasi dihimpun IDN Times, ketiga figur yang terjangkit virus corona ini justru berasal dari lingkungan penyelenggara pesta demokrasi. Dua orang komisioner, yakni Muhammad Najib dan Dwi Haryono. Lainnya adalah Sekretaris KPU Samarinda Uni Eka Wirawati. Dari ketiganya, lebih awal terkonfirmasi positi COVID-19 adalah Uni pada Selasa, 15 Desember 2020. Sehari setelah itu barulah kedua komisioner ini terkonfirmasi.

“Ketiganya sudah menjalani isolasi,” terangnya.

Baca Juga: Penghitungan KPU Belum Tuntas, Jawara Pilkada Samarinda Bisa Berubah

2. Satu komisioner sudah jalani perawatan khusus selama 4 hari, kini dalam pemulihan

Waduh! Susul Sekretaris, Dua Komisioner KPU Samarinda Positif COVID-19Ilustrasi Pilkada Serentak 2020 (IDN Times/Arief Rahmat)

Walau demikian, lanjutnya, dari ketiga petugas yang terkonfirmasi corona ini hanya Dwi yang sudah jalani perawatan khusus selama empat hari. Kini sedang masa pemulihan. Firman pun menegaskan, dirinya dan ketiga petugas KPU yang terkonfirmasi positif tersebut tak ada kontak langsung sejak sepekan lalu.

“Saya dan dua komisioner lainnya sudah tes usap (swab test). Hasilnya negatif,” tegasnya.

3. Ketiga petugas yang terkonfirmasi bakal jalani swab test ulang

Waduh! Susul Sekretaris, Dua Komisioner KPU Samarinda Positif COVID-19Ilustrasi warga pemilih memasukan surat suara pada kotak surat suara saat simulasi pilkada (IDN Times/Hilmansyah)

Dia menambahkan, dari hasil konsultasi dengan Dinas Kesehatan Samarinda, pihaknya memperoleh kabar jika selama 10 hari karantina ketiganya tetap dalam keadaan sehat dan tanpa gejala, maka bisa masuk kategori sembuh. Kendati begitu, tes usap lanjutan tetap dilakukan demi hindari hal-hal tak diinginkan.

“Tujuannya tentu agar suasana di kantor KPU Samarinda lebih aman dan nyaman,” pungkasnya.

Baca Juga: Soal Pilkada Samarinda, Ini Kata Pengamat di Kota Tepian

Topik:

  • Anjas Pratama

Berita Terkini Lainnya