Profesi yang Diprediksi Hilang dengan Penemuan IA

Penemuan intelligence artificial (IA) oleh banyak perusahaan

Balikpapan, IDN Times - Sudah cukup pelbagai perusahaan teknologi dunia yang merilis penemuan Intelligence Artificial (IA) atau kecerdasan buatan canggih yang ke depannya bisa memudahkan pekerjaan manusia. 

Tetapi ada juga sisi negatif dari penemuan IA yang diprediksi menjadi revolusi sistem industri sekaligus kehidupan sosial di masyarakat seluruh dunia. Di masa-masa mendatang, IA bisa menggantikan beberapa pekerjaan manusia, terutama pekerjaan rutin dan berulang.

Sehingga tentunya malahan bisa memicu peningkatan angka pengangguran sekaligus persoalan sosial di antara masyarakat. Berikut ini beberapa profesi yang kemungkinan akan terancam dengan perkembangan IA antara lain:

1. Pekerjaan administrasi

Profesi yang Diprediksi Hilang dengan Penemuan IAIlustrasi mengedit PDF (unsplash.com/Daniel Thomas)

Pekerjaan seperti pengarsipan data, pemrosesan dokumen, dan tugas administratif lainnya bisa diotomatisasi dengan menggunakan IA. Hal ini bisa mengurangi jumlah pekerjaan administratif yang dibutuhkan.

Seperti contohnya: 

  1. Sekretaris: Membantu manajer dan eksekutif dengan menjaga jadwal, menyediakan dukungan administratif, dan mengelola korespondensi.
  2. Pegawai administrasi: Menjalankan tugas-tugas administratif seperti memproses dokumen, mengarsipkan data, dan menyediakan dukungan administratif umum.
  3. Petugas penerimaan: Bertanggung jawab untuk memproses dan memeriksa aplikasi, menangani korespondensi, dan memberikan informasi tentang proses penerimaan.
  4. Petugas data entri: Bertanggung jawab untuk memasukkan data ke dalam sistem atau basis data, memeriksa keakuratan data, dan melakukan tugas-tugas administratif lainnya terkait dengan pengolahan data.
  5. Koordinator acara: Bertanggung jawab untuk mengatur acara, mengatur transportasi, akomodasi, dan katering, serta melakukan tugas-tugas administratif terkait dengan penyelenggaraan acara.
  6. Staf keuangan: Bertanggung jawab untuk memproses faktur, mengatur pembayaran, mengelola pengeluaran, dan melakukan tugas-tugas administratif lainnya terkait dengan keuangan.

Baca Juga: 7 Bengkel Mobil Balikpapan Terbaik, Pelayanannya Memuaskan

2. Profesi analisis data

Profesi yang Diprediksi Hilang dengan Penemuan IAilustrasi analisis data (pexels.com/Liza Summer)

IA dapat membantu dalam menganalisis data besar secara lebih cepat dan akurat daripada manusia. Oleh karena itu, beberapa pekerjaan seperti analisis data keuangan, riset pasar, dan statistik bisa terancam.

Berikut adalah beberapa contoh profesi analisis data:

  1. Analis data bisnis: Bertanggung jawab untuk menganalisis data bisnis dan membuat laporan untuk membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan strategis.
  2. Analis keuangan: Menganalisis data keuangan dan membuat rekomendasi investasi atau keputusan bisnis berdasarkan analisis tersebut.
  3. Ilmuwan data: Bertanggung jawab untuk menganalisis data, membuat model prediksi, dan mengembangkan algoritma untuk menyelesaikan masalah bisnis.
  4. Analis risiko: Menganalisis data risiko dan membantu perusahaan mengidentifikasi risiko yang mungkin terjadi dan mengembangkan rencana pengurangan risiko.
  5. Analis riset pasar: Menganalisis data pasar dan perilaku konsumen untuk membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan terkait pemasaran dan strategi bisnis.
  6. Analis kesehatan: Menganalisis data kesehatan dan mengembangkan model prediksi untuk membantu dalam pengambilan keputusan kesehatan dan pencegahan penyakit.
  7. Analis lingkungan: Menganalisis data lingkungan dan mengembangkan model untuk membantu dalam pengambilan keputusan lingkungan dan kebijakan publik.
  8. Analis keamanan siber: Menganalisis data keamanan siber untuk mengidentifikasi ancaman dan membantu dalam pengembangan strategi keamanan yang efektif.

3. Pekerjaan yang berulang-ulang

Profesi yang Diprediksi Hilang dengan Penemuan IAANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

Pekerjaan seperti pabrikasi, perakitan, dan proses produksi yang melibatkan tugas-tugas berulang dapat dilakukan dengan menggunakan IA dan robot. Ini berarti bahwa pekerjaan seperti itu akan semakin sedikit yang dibutuhkan oleh manusia.

Berikut adalah beberapa contoh pekerjaan yang berulang:

  1. Operator mesin: Bertanggung jawab untuk menjalankan mesin yang sama berulang kali untuk membuat produk yang sama.
  2. Pekerja perakitan: Mengerjakan tugas-tugas perakitan berulang kali dalam proses produksi.
  3. Pekerja konstruksi: Melakukan tugas-tugas yang sama berulang kali seperti memasang batu bata, memotong kayu, atau memasang pipa dalam proses pembangunan.
  4. Pekerjaan pabrik: Melakukan tugas-tugas produksi berulang kali dalam lingkungan pabrik.
  5. Pekerjaan pengemasan: Mengemas produk berulang kali dalam proses produksi.
  6. Petugas teler: Melakukan tugas-tugas perbankan berulang kali seperti menerima deposito, menarik uang, atau mengganti cek.
  7. Pekerjaan penjaga keamanan: Melakukan tugas-tugas keamanan yang sama berulang kali seperti memeriksa identitas atau memantau kamera pengawas.
  8. Pekerjaan penerimaan panggilan: Menjawab panggilan masuk dan melakukan tugas-tugas administratif terkait dengan panggilan tersebut seperti mencatat pesan atau memberikan informasi.
  9. Pekerjaan jasa kebersihan: Melakukan tugas-tugas kebersihan yang sama berulang kali seperti membersihkan kamar mandi atau mengelap lantai.
  10. Pekerjaan pengepakan: Melakukan tugas-tugas pengepakan yang sama berulang kali seperti menempatkan barang dalam kotak atau membungkus produk.

Namun, penting untuk dicatat bahwa IA tidak selalu menggantikan pekerjaan manusia secara keseluruhan. Sebaliknya, IA dapat membantu pekerjaan manusia dengan melakukan tugas-tugas rutin dan membebaskan waktu bagi manusia untuk melakukan tugas-tugas yang lebih kreatif dan kompleks.

Selain itu, kemajuan teknologi dapat menciptakan pekerjaan baru yang sebelumnya tidak ada, sehingga tidak selalu ada hubungan langsung antara perkembangan teknologi dan pengurangan pekerjaan manusia.

Informasi ChatGPT

Baca Juga: 10 Potret Keindahan Kota Balikpapan, Cantik dan Menawan 

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya