Atlet PON dari Kaltim Diminta Tetap Waspada Pandemik COVID-19 

Gubernur Kaltim memberangkatkan ratusan atlet

Samarinda, IDN Times - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor melepaskan ratusan kontingen atlet menuju PON XX Papua 2021. Rombongan terdiri atlet, official dan tim pendamping saat itu diminta waspada terhadap penyebaran dan penularan virus COVID-19. 

Meskipun saat berangkat seluruh atlet dan rombongan telah divaksin, tetapi kewaspadaan wajib dijaga, sehingga tak terpapar.

"Kesehatan menjadi utama. Meski sudah vaksin. Karena, kurang lebih 10.000 atlet dan official hadir di Papua. Tentu, menjadi perhatian kita semua, agar tetap waspada COVID," pesan Isran Noor saat melepaskan atlet dalam akun Instagram Pemprov Kaltim, Jumat (24/9/2021). 

1. Para atlet diminta tetap jaga kesehatan

Atlet PON dari Kaltim Diminta Tetap Waspada Pandemik COVID-19 Pemain Sulawesi Selatan, Fahrezi (kiri) mencoba melewati hadangan pemain Maluku Utara, Arjawan Bailusi dalam pertandingan babak penyisihan grup cabor Futsal PON XX Papua di GOR Futsal SP-2 Mimika, Jumat (24/9/2021). PB PON XX Papua / Ady Sesotya

Menurut Isran, kekuatan kontingen berjumlah 720 atlet dan official, belum ditambah keamanan atlet. Tetap saja, seluruh peserta yang ke Papua asal Kaltim wajib waspada.

Selain itu, Isran juga mengaku senang. Karena, beberapa pekan ini kasus positif COVID-19 turun drastis. Semua itu berkat kesadaran masyarakat untuk taat menjalani protokol kesehatan.

"Semoga momentum keberangkatan atlet PON menjadi semangat bagi masyarakat Kaltim untuk tetap sehat dan terbebas dari COVID," harapnya. 

Baca Juga: Merasa Ibu Kota Negara, Kaltim Optimis Tiga Besar dalam PON Papua

2. Kaltim targetkan masuk dalam tiga besar

Atlet PON dari Kaltim Diminta Tetap Waspada Pandemik COVID-19 Ilustrasi sejumlah atlet tarung derajat Papua berlatih di sasana latihan Mandala Jayapura, Papua, Senin (5/7/2021) untuk mengikuti PON XX Papua (ANTARA FOTO/Indrayadi TH)

Kontingen atlet Kaltim ditargetkan masuk dalam tiga besar perolehan medali dalam PON XX Papua. Para atlet menyandang nama besar mewakili Benua Etam yang sudah ditunjuk menjadi ibu kota negara (IKN) berpusat di Penajam Paser Utara (PPU)-Kutai Kartanegara (Kukar).

"Sebagai calon ibu kota negara, Kaltim sudah semangat, karena ketika di Papua pasti ditanya para lawan. Dari mana? Kaltim. Ibu kota negara ya? Itu pasti menjadi semangat baru untuk juara. Yakin bisa tiga besar," kata Isran Noor seperti termuat dalam Kantor Berita Antara, Jumat (24/9/2021). 

Isran melepas 370 atlet kontingen Kaltim di Kantor Gubernur Kaltim.

3. Para atlet didampingi personel polisi

Atlet PON dari Kaltim Diminta Tetap Waspada Pandemik COVID-19 Pengguna jasa bandara melintas di dekat media promosi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua di Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis (1/7/2021). (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Isran mengingatkan anggota kontingan yang akan berangkat untuk menjaga kesehatan, apalagi masih dalam situasi pandemik COVID-19. Para atlet diminta menaati protokol kesehatan dalam antisipasi terpapar virus. 

Selain itu, Polda Kaltim pun sudah meminta Polda Kaltim agar mendampingi para atletnya selama berjuang dalam PON Papua. 

"Kami juga telah meminta kepada Polda Kaltim untuk mendampingi para atlet yang berjuang di PON Papua," imbuh Isran.

Baca Juga: Kaltim akan Bangun Rumah Sakit Korpri dengan Desain Rumah Panggung

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya