Legenda Asal Mula Pulau Sangalaki di Kalimantan Timur

Pulau indah dengan panorama menakjubkan di Kaltim

Berau, IDN Times - Pulau sangalaki berada di kawasan Kepulawan Derawan, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur. Pulau ini mempunyai luas wilayah sebesar 15,9 hektare. Terdiri dari satuan morfologi daratan kepulauan berupa pantai datar dan dilengkapi laguna dangkal dengan dasar pasir yang ditumbuhi padang lamun dan terumbu karang.

Pulau ini memiliki pasir putih yang sangat bersih dan berkilau dengan lebar sekitar 12-15 meter serta terdapat taman laut yang sangat terkenal untuk aktivitas diving bersama penyu hijau, penyu sisik, ubur-ubur tanpa sengat, dan ikan pari manta. Selain itu juga garis pantai yang landai, sangat nyaman bagi kalian untuk berenang atau bermain air dengan keluarga.

1. Asal-usul nama pulau sangalaki

Legenda Asal Mula Pulau Sangalaki di Kalimantan TimurPulau Sangalaki dengan pasir putihnya (derawan.indonesia-tourism.com)

Berdasarkan kisah rakyat daerah setempat tentang asal usul nama Pulau Sangalaki, pulau ini dulunya terbentuk karena seorang laki-laki yang ingin menikahi gadis cantik di Pulau Panjang. Namun karena sebuah musibah terjadi ketika berlayar menuju Pulau Panjang, sang laki-laki tersebut tenggelam bersama dengan kapal yang dia tumpangi hingga membentuk pulau yang disebut Sangalaki atau bermakna laki-laki.

Nama Sangalaki menjadi sebuah Pulau memang tidak asing bagi masyarakat  Kalimantan Timur, bakan beberapa masyarakat percaya bahwa cerita di atas memang benar-benar terjadi.

Wisatawan yang ingin berkunjungi ke Pulau Sangalaki dapat menggunakan pesawat terbang dengan tujuan Bandara Sepingan (BPN) di Balikpapan, kemudian dilanjutkan dengan menggunakan pesawat Deraya ke Kabupaten Berau, Tanjung Redep. Selain jalur udara, wisatawan dapat mendatangi Pulau Sangalaki dengan pergi dari pelabuhan Tanjung Batu dan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau menggunakan speedboat.

Baca Juga: Berkunjung ke Taman Cendana di Kalimantan Timur

2. Keindahan pulau sangalaki

Legenda Asal Mula Pulau Sangalaki di Kalimantan Timurtravel.okezone.com

Kondisi kehidupan alam di pulau Sangalaki masih terjaga dengan baik oleh masyarakat sekitar pulau. Berbagai satwa liar hidup dan tinggal di sini seperti biawak, ketam kelapa, elang bondol, butrung gosong Filipina, kuntul karang dan lain sebagainya. Sedangkan hewan air yang dapat dijumpai di Pulau ini yaitu penyu hijau, kima, paus biru, ubur-ubur, dan masih banyak lagi.

Pulau yang cantik dan eksotis ini menjadi habitat bagi penyu hijau dan penyu sisik untuk melakukan reproduksi dan meletakan telur. Bahkan menurut catatan pengamatan beberapa peneliti, Pulau Sangalaki merupakan lokasi utama bagi penyu hijau yang ada di seuluruh Asia Tenggara untuk meletakan telurnya. Dari data yang ada, tercatat bahwa sekitar 3.700 penyu mendatang Pulau Sangalaki.

Hewan satu ini merupakan hewan langkah yang dapat dilihat ketika malam hari di Pulau Sangalaki. Hewan tropis ini adalah jenis ikan pari yang identik dengan kumis sebagai sayap. Ikan pari manta akan mengunjungi Pulau Sangalaki untuk mencari makan dengan cara berkelompok, bahkan kawanan ikan ini lebih dari sepuluh ekor.

 

3. Aktivitas

Legenda Asal Mula Pulau Sangalaki di Kalimantan Timurksmtour.com

Di Pula Sangalaki terdapat banyak pondok-pondok penginapan berupa resort menghadap ke laut di sekitar pantai. Resort tersebut menyediakan bar dan restoran dengan berbagai macam menu seafood dan makanan khas wilayah kawasan ini. 

Tiidak perlu keluar negeri untuk menikmati indahnya keindahan alam, dengan berkunjung ke Pulau Sangalaki, Anda dapat merasakan ketenangan untuk melepaskan penat dari aktivitas atau rutinitas harian pengunjung.

Pulau ini terkenal dengan wisata bawah air untuk para wisatawan pengemar snorkling dan menyelam. Beberapa titik penyelaman yang terkenal di pulau Sangalaki antara lain seperti The Rockies, Lighthouse, Manta Evenue, Eel Ridge, Sandy Ridge, Turtle Town, Coral Gardens, Channel  Enterance, dan Sherwood Forest.

Baca Juga: Asal-usul Nama Pulau Maratua di Kalimantan Timur

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya