Melihat Penangkaran Beruang Madu di KWPLH Balikpapan

Ada juga penangkaran anjing dan kucing

Balikpapan, IDN Times - Wisata edukasi menjadi salah satu pilihan terbaik untuk mengajak anak-anak dalam menghabiskan waktu di akhir pekan. Tak hanya berwisata saja, anak-anak bisa mendapatkan edukasi di tengah liburan mereka. 

KWPLH atau Kawasan Wisata Pendidikan Lingkungan Hidup merupakan salah satu tempat penangkaran Beruang Madu yang diubah menjadi sebuah tempat wisata edukasi. Orang tua dan guru bisa mengajak anaknya atau anak didiknya untuk berkunjung. Tempat wisata ini juga terbuka untuk umum.

1. Daya Tarik KWPLH Balikpapan

Melihat Penangkaran Beruang Madu di KWPLH BalikpapanKWPLH Beruang Madu Balikpapan sebelum pandemi (tripadvisor.co.uk)

Di tempat ini, anak-anak bisa bermain dan berinteraksi dengan Beruang Madu sekaligus belajar mengenai satwa yang satu ini. Agrowisata ini menampung Beruang Madu yang masih hidup bebas di habitatnya yang asli, yaitu Hutan Kalimantan. Di sini para pengunjung bisa belajar banyak hal mengenai Beruang Madu dan habitatnya.

Tempat ini merawat tujuh ekor beruang madu, empat di antaranya merupakan beruang yang diselamatkan penduduk dari pemeliharaan ilegal. Ketujuh beruang ini dibiarkan untuk hidup bebas dalam hutan buatan seluas 1,3 hektare. Penangkaran ini dibuat sedemikian rupa agar sangat mirip dengan habitat asli mereka.

Kawasan penangkaran ini dikelilingi oleh jalur yang terbuat dari papan dan kayu, ditempatkan cukup tinggi untuk mengitari area tersebut. Para pengunjung bisa berjalan-jalan mengelilingi area ini untuk melihat beruang dan habitatnya.

Para pengunjung harus melewati jembatan yang terbuat dari kayu, berjalan sejauh 500 meter untuk bisa melihat beruang madu yang ada di dalam penangkaran ini. Kalian akan ditemani pemandangan alam dan suasana yang sangat sejuk di sini, jadi perjalanan sejauh apapun tidak akan terasa sangat melelahkan.

Ketika berjalan melewati jembatan tersebut, nanti lama kelamaan para pengunjung bisa mulai melihat penampakan dari beruang madu yang menggemaskan. Para pengunjung bisa melihat aksi-aksi lucu yang mereka lakukan tanpa merasa khawatir karena para penjaga sudah mengawasi dan memantau beruang-beruang tersebut secara langsung.

Baca Juga: Hutan Mangrove dan Perumahan Estetik di Teluk Seribu Balikpapan

2. Ada tempat penampungan anjing dan kucing

Melihat Penangkaran Beruang Madu di KWPLH BalikpapanShiro Ang

Tak hanya digunakan sebagai tempat penangkaran beruang madu, ternyata tempat ini juga memiliki lokasi penampungan untuk anjing dan kucing. Anjing dan kucing liar di sini akan diobati, diberi makan, serta dilatih agar siap untuk diadopsi.

Kucing-kucing ini biasanya akan dilepaskan ketika kawasan ini sedang sepi, lalu akan kembali dikurung ketika kawasan wisata sudah banyak pengunjung, atau di malam hari ketika harus beristirahat.

Selain melihat beruang madu, ternyata para pengunjung juga bisa berinteraksi dengan para beruang. Kalian bisa melihat beruang diberi makan oleh pihak pengelola, atau melihat beruang yang memetik buah di hutan buatan ini. 

Para pengunjung juga bisa belajar tentang hewan domestik selain beruang madu. Ada rumah kucing di lokasi wisata ini yang berisi tentang informasi untuk merawat hewan domestik dengan benar. Misalnya bagaimana cara merawat kucing atau anjing agar senantiasa sehat.

3. Lokasi dan rute

Melihat Penangkaran Beruang Madu di KWPLH Balikpapanberuangmadu.org

KWPLH Balikpapan terletak di Jalan Soekarno Hatta Km. 23 No 185 RT. 42 Karang Joang Kecamatan Balikpapan Utara, Kalimantan Timur. Untuk pergi ke tempat ini, direkomendasikan menggunakan kendaraan pribadi ataupun mobil sewaan. Hal ini disebabkan karena biasanya angkutan umum tidak bisa mengantarmu hingga ke tempat lokasi wisata ini.

Kalian harus berjalan sekitar satu kilometer dari jalan utama sebelum sampai di lokasi wisata apabila menggunakan kendaraan umum. Agar tidak merepotkan, maka direkomendasikan menggunakan kendaraan pribadi ketika berkunjung ke tempat ini.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Wisata untuk Liburan Tahun Baru di Balikpapan

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya