Peletakan Batu Pertama Kantor PB Nahdlatul Wathan di IKN

Area Kantor PB Nahdlatul Wathan seluas 11 hektare

Balikpapan, IDN Times - Organisasi masyarakat Islam Nahdlatul Wathan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Kantor Pusat Pengurus Besar Nahdlatul Wathan di Ibukota Nusantara (IKN), Minggu (5/5/2024). Ketua Umum Nahdlatul Wathan TGKH Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani memimpin langsung prosesi peletakan batu pertama di Kelurahan Buluminung Kec Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim). 

"Kami akan melakukan peletakan batu pertama Kantor PB Nahdlatul Wathan di IKN," kata Zainuddin Atsani kepada jurnalis, Minggu (5/5/2024).

1. Proses peletakan batu pertama pembangunan Kantor Nahdlatul Wathan di IKN

Peletakan Batu Pertama Kantor PB Nahdlatul Wathan di IKNOrganisasi masyarakat Islam Nahdlatul Wathan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Kantor Pusat Pengurus Besar Nahdlatul Wathan di Ibukota Nusantara (IKN), Minggu (5/5/2024). Foto NW

Atsani mengatakan, Kantor PB Nahdlatul Wathan di IKN akan dibangun di atas area seluas 11 hektare Kelurahan Buluminung. Meskipun tidak merinci seberapa besar alokasi anggarannya, ia hanya mengunkapkan sumbernya berasal dari sumbangan donatur umat. 

Kantor di IKN akan berisi bangunan Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Wathan, Pondok Pesantren Darul Hamzanwadi Wannawawi Nahdlatul Wathan, dan Gedung Perguruan Tinggi Nahdlatul Wathan.

Atsani menargetkan agar pembangunan Kantor PB Nahdlatul Wathan mampu dituntaskan sebelum Presiden Republik Indonesia resmi berkantor di IKN. Seperti diketahui, proses pembangunan IKN terus berjalan menembus 78 persen di mana peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 79 rencananya akan digelar di ibukota negara baru ini. "Sebelum presiden resmi berkantor di IKN agar Kantor PB Nahdlatul Wathan sudah selesai dibangun," ujarnya. 

Lebih lanjut, Atsani mengharapkan agar Pondok Pesantren Darul Hamzanwadi Wannawawi Nahdlatul Wathan nantinya menjadi salah satu pondok pesantren terbesar di IKN. Sebagai sarana dakwah Nahdlatul Wathan dalam penyebaran nilai-nilai Islam di Indonesia. 

Sedikitnya ada 16 lembaga pendidikan yang dikelola oleh Yayasan Nahdlatul Wathan. Mulai dari pendidikan dasar hingga perguruan tinggi. Jumlah muridnya kini mencapai puluhan ribu orang. 

Baca Juga: Balikpapan Luncurkan Bantuan BPJS Naker untuk Pekerja Rentan

2. Pengurus PB Nahdlatul Wathan hadir dalam peletakan batu pertama

Peletakan Batu Pertama Kantor PB Nahdlatul Wathan di IKNOrganisasi masyarakat Islam Nahdlatul Wathan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Kantor Pusat Pengurus Besar Nahdlatul Wathan di Ibukota Nusantara (IKN), Minggu (5/5/2024). Foto NW

Peletakan batu pertama dihadiri oleh seluruh jajaran Pengurus Besar Nahdlatul Wathan (PBNW) periode 2024-2029 dan jajaran Pimpinan Pengurus Wilayah Nahdlatul Wathan (PWNW) se-Indonesia.

Setelah acara peletakan batu pertama, seluruh rombongan melakukan kunjungan ke lokasi pembangunan Istana Presiden di IKN, didampingi oleh Direktur Pelayanan Dasar OIKN.

Pihak OIKN menyambut baik aksi Nahdlatul Wathan untuk mendukung program percepatan pembangunan di IKN dan mendukung langkah nyata pembangunannya.

3. Rangkaian acara Nahdlatul Wathan di Kaltim

Peletakan Batu Pertama Kantor PB Nahdlatul Wathan di IKNKetua Umum Nahdlatul Wathan Periode 2024-2029 TGKH Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani, Sabtu (4/5/2024). (IDN Times/Sri.Wibisono).

Sebelumnya, digelar Muktamar Nahdlatul Wathan XV di Balikpapan mengukuhkan kembali kepemimpinan TGKH Lalu Gede Muhammad Zainuddin Atsani Periode 2024-2029 pada Sabtu 4 Mei 2024.  

Cucu pendiri organisasi masyarakat Islam ini sebelumnya memang dipercaya menjadi Ketua Umum Nahdlatul Wathan Periode 2019-2024 dalam Muktamar XIV di Mataram Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Nahdlatul Wathan menjadi organisasi masyarakat Islam pertama di Indonesia yang secara resmi melakukan pembangunan kantor pusatnya di IKN. Proses pemilihan Ketua Umum Nahdlatul Wathan berlangsung secara aklamasi di mana seluruh perwakilan masing-masing daerah mempercayakan kembali kepemimpinan kepada Muhammad Zainuddin Atsani. Sosok Atsani dipercaya mampu untuk semakin mengembangkan Nahdlatul Wathan sebagai salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia.

Nahdlatul Wathan sendiri diketahui memiliki 5 juta pengikut dan berpengaruh kuat di masyarakat Islam NTB dan sekitarnya.  Sebagaimana diketahui, ormas Islam terbesar ketiga di Indonesia ini didirikan oleh Muhammad Zainuddin Abdul Majid di Lombok NTB pada 1953 silam.

Baca Juga: Zainuddin Atsani Dikukuhkan Kembali sebagai Ketum Nahdlatul Wathan

Topik:

  • Sri Wibisono

Berita Terkini Lainnya