Pandan Sari Store, Aplikasi Karya Pemuda Balikpapan  

Tingkatkan daya beli di pasar tradisional

Balikpapan, IDN Times - Perkembangan teknologi masa kini dimanfaatkan oleh generasi millenial untuk menciptakan karya inovatif berbentuk aplikasi yang bermanfaat untuk masyarakat. 

Peluang di bidang teknologi inilah yang ditangkap oleh seorang mahasiswa Misbahul Arifin, dimana dirinya membuat aplikasi sayur daring bernama 'Pandan Sari Store'. Idenya membuat aplikasi ini untuk membantu usaha orangtuanya yang berjualan sayuran di Pasar Pandansari, Balikpapan Barat. Aplikasi ini dapat didownload di play store android.

"Kasihan lihat Bapak berjualan, dengan adanya aplikasi ini dapat memperlancar dagangan yang dijual bapak," terang Misbahul Arifin.

1. Tingkatkan minat masyarakat berbelanja di pasar tradisional

Pandan Sari Store, Aplikasi Karya Pemuda Balikpapan  Dok. IDN Times/ istimewa

Orangtua Arifin telah menjalankan usaha berdagang sayur mayur di Pasar Pandansari sejak tahun 1999. Ia berkeinginan tidak hanya membantu orangtuanya saja tapi juga meningkatkan minat masyarakat untuk belanja di pasar tradisional, terutama Pasar Pandansari.

Arifin mengatakan, melalui aplikasi ciptaannya ini masyarakat Balikpapan dapat memesan sayur secara online dan akan diantar pada jam-jam tertentu, seperti pagi jam 08.00-08.00 dan sore pukul 17.00-19.00 tanpa ongkir alias antar gratis.

"Untuk meningkatkan penjualan dan daya beli masyarakat saja, jika enggan ke pasar ya kami bisa membantu melalui Pandansari store ini," jelas Arifin.

Meski dalam aplikasi Pandansari Store ini belum lengkap jenis yang dijual, Arifin bertekad memperbaiki aplikasinya ini dan ia juga berencana menggandeng pasar tradisional lainnya di Balikpapan.

Baca Juga: Susahnya Produk Kreatif Indonesia Tembus Pasar Internasional

2. Pandan Sari Store diupload di Play Store Android sejak 2018

Pandan Sari Store, Aplikasi Karya Pemuda Balikpapan  IDN Times/ M. Idris

Aplikasi Pandan Sari Store yang telah tersedia di play store android sejak tahun 2018 ini sudah diunduh lebih dari 500 pengguna dan terlihat sudah ada sekitar 200 lebih transaksi penjualan melalui aplikasi Pandan Sari Store.

Manfaat aplikasi ini telah dirasakan oleh orang tua Arifin,  di mana sejak adanya aplikasi ini, omzet penjualan sayurannya meningkat sekitar 20 persen setiap bulannya.

Arifin berharap dengan adanya aplikasi 'Pandan Sari Store' yang diciptakan ini, pembelian di pasar semakin baik sehingga pertumbuhan ekonomi juga ikut meningkat.

3. Mendapatkan penghargaan dari Google Indonesia, Bekraf dan Dicoding.

Pandan Sari Store, Aplikasi Karya Pemuda Balikpapan  Dok. IDN Times/ istimewa

Aplikasi Pandan Sari Store yang diciptakan Arifin untuk pemesanan sayuran di pasar tradisional mendapatkan penghargaan aplikasi terbaik di ajang Google Indonesia Challenge di Kategori Sustainable Agriculture (ketahanan pangan) yang diadakan oleh Google Indonesia, Bekraf dan Dicoding di Jakarta pada 6-7 Desember 2018 lalu.

"Ikut challenge aja yang dibuat Google, eh gak tau ternyata bisa menang, jadi kami dapat pembenaran dan pembekalan," jelasnya.

Saat ini kendala yang dihadapi Arifin dan rekan-rekannya dalam memenuhi permintaan adalah minimnya stok barang. Ia ingin menambah stok barang yang ada, sehingga bisa memenuhi keinginan pemesan di aplikasi Pandan Sari store.

"Kedepannya sih setelah lulus saya mau fokus ke produkku dulu, jadi mulai mencari lagi penyetok kebutuhan pokok jadi tidak cuma mengandalkan yang ada di lapak bapakku," beber Arifin.

Menurut Arifin, hal ini dilakukan mengingat pengguna aplikasi semakin banyak, dan permintaan juga semakin bervariasi, stok barang harus ditingkatkan.

Baca Juga: 4 Sayuran Rasa Pahit Ini Bermanfaat untuk Kesehatan, Bisa Cegah Kanker

Topik:

  • Mela Hapsari

Berita Terkini Lainnya