Balikpapan, IDN Times - Industri kreatif sering kali dipandang sebagai dunia yang penuh gairah, inovasi, dan kebebasan berekspresi. Namun, di balik kemegahan tersebut, banyak pekerja di bidang ini menghadapi tantangan besar, salah satunya adalah burnout atau kepenatan kerja. Burnout terjadi akibat tuntutan tinggi, tekanan untuk selalu orisinal, serta ritme kerja yang sering kali tidak mengenal waktu. Pekerjaan kreatif memerlukan energi mental dan emosional yang besar, yang jika tidak dikelola dengan baik, bisa menyebabkan kelelahan fisik dan mental.
Burnout dalam industri kreatif tidak hanya berdampak pada kesehatan individu, tetapi juga merusak kualitas karya. Ketika ide-ide segar sulit muncul dan semangat kerja menurun, produktivitas ikut terganggu. Oleh karena itu, penting bagi pekerja kreatif untuk memahami cara mengatasi burnout demi menjaga keseimbangan antara kreativitas dan kesehatan. Berikut adalah beberapa strategi yang bisa diterapkan: