Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kurang konsentrasi (pexels.com/Ron Lach)

Konsentrasi adalah kunci untuk mencapai produktivitas dan efektivitas dalam berbagai aspek kehidupan, baik itu di sekolah, di tempat kerja, atau dalam kegiatan sehari-hari. Namun, banyak orang sering kali tidak menyadari bahwa ada kebiasaan buruk yang dapat mengganggu kemampuan mereka untuk fokus.

Nah, kali ini kita akan membahas lima kebiasaan buruk yang dapat merusak konsentrasi dan cara mengatasinya.

1. Multitasking yang berlebihan

ilustrasi multitasking (pexels.com/RDNE Stock project)

Multitasking sering dianggap sebagai kemampuan yang mengesankan, tetapi sebenarnya, itu bisa sangat merugikan konsentrasi. Ketika kamu berusaha melakukan beberapa tugas sekaligus, otakmu harus berpindah-pindah antara tugas-tugas tersebut, yang dapat mengakibatkan penurunan produktivitas dan kualitas kerja.

Dampak multitasking:

  • Penurunan kualitas: Ketika fokus terbagi, hasil pekerjaan bisa menjadi kurang optimal.
  • Kelelahan mental: Mengalihkan perhatian terus-menerus dapat menyebabkan kelelahan mental dan stres.

Solusi:

  • Fokus pada satu tugas: Cobalah untuk menyelesaikan satu tugas sebelum beralih ke yang lain. Gunakan teknik Pomodoro, di mana kamu bekerja selama 25 menit tanpa gangguan, diikuti dengan istirahat singkat.
  • Atur prioritas: Buat daftar tugas harian dan prioritaskan tugas-tugas tersebut. Fokuslah pada satu tugas yang paling penting.

2. Lingkungan yang berantakan dan tidak teratur

Editorial Team

Tonton lebih seru di