Jadi Penulis Cerita Anak? 5 Tips agar Karyamu Bikin Anak Betah Baca

Balikpapan, IDN Times - Jadi penulis cerita anak itu bukan cuma soal bikin kisah yang lucu dan imut. Di balik cerita yang kelihatan simpel, ada tantangan besar: gimana caranya menyampaikan pesan penting dengan bahasa yang ringan dan tetap seru buat anak-anak.
Kalau kamu tertarik jadi penulis cerita anak, ada banyak hal yang perlu kamu pikirin. Mulai dari tema cerita, karakter, hingga pesan yang ingin disampaikan. Nggak cuma itu, gaya bahasa juga harus pas-nggak terlalu berat, tapi tetap punya nilai edukatif.
Nah, biar nggak bingung mulai dari mana, yuk simak 5 tips penting buat kamu yang mau bikin cerita anak yang menarik dan bermakna!
1. Menulis dengan bahasa yang sederhana
Anak-anak adalah pembaca utama ceritamu, jadi pastikan bahasanya mudah dimengerti. Hindari kata-kata asing atau istilah yang ribet, karena bisa bikin mereka bingung. Intinya: makin sederhana, makin oke.