Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi di tempat kerja (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Dalam dunia kerja saat ini, kita seringkali bekerja berdampingan dengan berbagai generasi. Dari Baby Boomers hingga Gen Z, setiap generasi membawa pandangan, nilai, dan cara komunikasi yang unik.

Memahami perbedaan ini tidak hanya penting untuk meningkatkan interaksi, tetapi juga untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih harmonis dan produktif. Berikut adalah delapan tips untuk membantumu berkomunikasi secara efektif dengan generasi yang berbeda di tempat kerja.

1. Kenali karakteristik setiap generasi

ilustrasi Gen Z (pexels.com/olia danilevich)

Setiap generasi memiliki karakteristik yang dipengaruhi oleh latar belakang sosial, politik, dan ekonomi saat mereka tumbuh. Baby Boomers, yang lahir antara 1946 dan 1964 cenderung menghargai stabilitas dan loyalitas serta lebih suka komunikasi tatap muka.

Generasi X lahir antara 1965 dan 1980 sering kali bersikap pragmatis dan menghargai efisiensi. Mereka lebih nyaman dengan komunikasi langsung dan praktis.

Millennial, lahir antara 1981 dan 1996, mengandalkan teknologi dan lebih memilih interaksi yang informal. Sementara itu, Gen Z yang lahir setelah 1996 adalah digital natives yang mengutamakan komunikasi visual dan cepat.

Dengan memahami karakteristik ini, kamu dapat menyesuaikan pendekatan komunikasimu agar lebih relevan bagi masing-masing generasi.

2. Sesuaikan gaya komunikasi

Editorial Team

Tonton lebih seru di