Samarinda, IDN Times - Kekerasan dalam parenting tidak hanya terbatas pada kekerasan fisik, tetapi juga mencakup kekerasan emosional yang dapat berdampak pada kesehatan mental anak. Orangtua perlu menyadari bahwa tindakan kekerasan emosional, sekecil apapun, dapat menimbulkan trauma yang merusak bagi anak.
Kekerasan emosional dapat berupa kritik yang berlebihan, ancaman untuk memaksakan kehendak, merendahkan atau mencela kelemahan anak. Segala bentuk perilaku yang menyakiti perasaan dan kesejahteraan mental anak dapat dikategorikan sebagai kekerasan emosional. Berikut adalah beberapa contohnya.