Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kehidupan sosial (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Samarinda, IDN Times - Social butterfly adalah sebutan buat mereka yang selalu jadi pusat perhatian karena pesonanya yang ramah, mudah bergaul, dan selalu punya kenalan baru. Dengan kepribadian yang ceria dan hangat, mereka seolah punya daya tarik alami yang bikin orang lain nyaman berada di sekitarnya.

Tapi siapa sangka, ada kalanya seorang social butterfly bisa berubah drastis. Yang dulunya selalu aktif berinteraksi, sekarang malah cenderung menarik diri dan lebih suka menyendiri. Kenapa bisa begitu? Ini beberapa alasan di balik perubahan tersebut!

 

1. Usia semakin dewasa, banyak cut off orang yang kurang penting

ilustrasi kehidupan sosial (pixabay.com/sasint)

Dulu, kamu gampang akrab dengan siapa saja dan nggak ragu menyapa orang baru. Tapi seiring bertambahnya usia dan kesibukan, kamu mulai lebih selektif dalam memilih lingkungan sosial. Ngobrol basa-basi udah nggak terasa seasyik dulu, dan kamu lebih memilih interaksi yang benar-benar penting atau bermakna.

Bukan berarti kamu jadi anti-sosial, hanya saja kamu lebih sadar kalau energi sosialmu harus digunakan dengan bijak. Nggak semua orang perlu tahu semua hal tentang hidupmu, kan?

2. Merasa tidak punya wibawa dan aura bintang seperti dulu

Editorial Team

Tonton lebih seru di