Roberth Marcelino Verieza Dumatubun, Manajer Regional Relasi Komunikasi dan CSR Pertamina Kalimantan dalam suatu kegiatan (Dok.IDN Times/Istimewa)
Seakan ada cahaya terang, pada tahun 2003 Pertamina membuka lowongan pekerjaan. Setelah mengikuti beberapa test dan pelatihan, dan dinyatakan lulus Roberth langsung mendapat penugasan di luar Jawa.
“Jadi untuk pertama kalinya saya mendapat penempatan di luar Pulau Jawa. Ditempatkan di Sumatra, tepatnya daerah Palembang. Itu pertama kali saya harus jauh dari orang tua juga,” tuturnya.
Bekerja di tempat yang asing tak membuat Roberth gentar. Ia pun menjalani hari-harinya dengan bekerja sebagai humas bagian marketing di lingkup Pertamina pemasaran selama 10 tahun dari tahun 2003-2013.
Kemudian Roberth kembali ke Pulau Jawa, tepatnya di Semarang, Jawa Tengan dengan posisi yang sama. Setelah itu, ia pindah lagi ke Cirebon di Pertamina EP, salah satu unit operasi Pertamina dibidang pengeboran.
“Jadi di sini saya mulai belajar lagi dari awal. Soal Pertamina EP, pengeboran, dan minyak mentah, proses dan sebagainya. Kemudian saya dipindah ke Jakarta, dan akhirnya dipindah lagi dengan penempatan di Balikpapan pada 1 Januari 2020 ini, dengan membawahi area operasi kilang RU V dan Marketing Operation Region VI,” paparnya.
Kini Roberth telah merasakan hasil dari kerja kerasnya. Walau begitu, ia tetap mengajarkan kepada anak-anaknya agar hidup lebih baik dan selalu bersyukur.
Ia pun berpesan kepada millennial dan gen z untuk hidup sebaik-baiknya, jangan sampai hidup sia-sia karena salah pergaulan. “Untuk millennial, sekarang itu semua serba mudah dengan adanya internet dan media sosial. Jadi gunakan itu sebaik-baiknya. Millennial sekarang harus bisa lebih baik lagi dan serius dalam menjalani kehidupan serta menjaga Indonesia ini,” tutupnya.