Kejadian munculnya ular raksasa yang dianggap sebagai naga ini terjadi pada 29 Januari 2010. Ketika itu, sebuah longboat berangkat dari Long Bagun ke arah Long Pahangai.
Ketika matahari tepat di atas kepala, kapal ini sampai di Kampung Long Tuyuq yang merupakan hulu dari Riam Haloq.
Ketika inilah para penumpang dan motoris menyaksikan pertunjukkan sepasang naga yang kebetulan lewat berlawanan jalur dengan kapal mereka. Dengan sigap motoris menepikan longboat ke pinggir sungai agar tidak terjadi hal-hal mengerikan.
"Ternyata kedua naga itu berjalan terus dan tidak merasa terganggu dengan kehadiran longboat," kata Dodik mendengar cerita dari keluarganya di Mahulu.
Kemudian banyak penumpang dan juga sang motoris mengambil foto dengan ponsel mereka untuk mengabadikan momen langka ini. Foto ular raksasa ini menjadi tersebar dan menghebohkan warga sekitar.
Menurut penuturan warga Kampung Lutan Kecamatan Long Hubung menjelaskan bahwa naga yang terlihat itu memiliki dua tanduk di kepala maka diyakini sebagai jantan dan yang satunya betina tanpa tanduk di kepala.
Ada pula warga Long Tuyoq yang berkisah bahwa anaknya terkejut melihat ular raksasa saat berburu babi hingga tak bisa berbicara sampai sekarang.