Samarinda, IDN Times - Pernah dengar istilah good girl syndrome? Itu kondisi di mana kamu terlalu berusaha jadi “anak baik-baik” demi memenuhi ekspektasi orang lain, sampai lupa sama keinginan dan kebutuhan diri sendiri. Tanpa sadar, tekanan sosial dan budaya bikin perempuan seolah harus selalu patuh, menghindari konflik, dan berusaha menyenangkan semua orang. Tapi, gimana kalau kamu merasa terjebak dalam pola ini dan ingin bebas jadi dirimu sendiri?
Tenang, lepas dari good girl syndrome bukan berarti jadi egois, kok! Justru, ini soal menemukan keseimbangan antara peduli pada orang lain dan tetap sayang sama diri sendiri. Yuk, coba lima cara ampuh ini supaya kamu bisa mulai berkata “tidak” pada ekspektasi yang bikin stres dan “ya” untuk kebahagiaanmu sendiri.