Ada saatnya kita tersenyum bukan karena bahagia, tetapi untuk menyembunyikan luka yang kita tanggung. Di permukaan, kita terlihat baik-baik saja, padahal di dalam ada emosi yang tidak terungkap, rasa sakit yang tidak terselesaikan, dan kekosongan yang terus ada. Berpura-pura bahagia mungkin terlihat seperti kekuatan, tetapi sering kali itu justru pelarian dari perasaan yang sebenarnya butuh perhatian.
Berikut enam tanda bahwa kamu mungkin terlalu pandai berpura-pura bahagia:
