Balikpapan, IDN Times - Pergaulan pertemanan kalian tentu ada saja salah satu yang jomblo alias belum punya pasangan. Biasanya teman jenis ini yang menjadi bahan bercandaan, tetapi jangan sampai jadi perundungan lho.
Berjalannya waktu, konotasi jomblo semestinya gak lagi negatif kan, karena terkadang tidak memiliki pasangan pun menjadi sebuah pilihan yang masuk akal. Berikut ini alasan cerdas kenapa akhirnya kalian memilih untuk jomblo dari pada memiliki pasangan.
Beberapa orang mungkin ingin fokus pada diri sendiri, membangun karier, pendidikan, atau mencapai tujuan pribadi mereka sebelum memulai hubungan serius.
Menjadi jomblo bisa menjadi pilihan agar kesibukan kita tidak menjadi beban bagi orang lain.
Ada orang yang mungkin pernah terluka dalam hubungan sebelumnya atau takut terluka sehingga mereka memilih untuk jomblo. Bagi mereka yang sempat punya pacar tentunya sudah paham, terkadang percintaan bisa sangat menyakitkan.
Seseorang mungkin belum menemukan pasangan yang tepat atau belum siap untuk terlibat dalam hubungan serius. Gak melulu harus kaya, cantik, ganteng, dan lain-lain.
Terkadang cukup hanya sekadar persamaan frekuensi atau chemistry aja tuh.
Beberapa orang mungkin memiliki jadwal yang sangat sibuk dan tidak memiliki waktu atau energi untuk terlibat dalam hubungan serius. Hubungan percintaan tentunya hanya akan menambah satu hal lagi yang perlu dipikirkan.
Ada orang yang merasa nyaman dan senang dengan status jomblo dan tidak merasa memerlukan pasangan untuk merasa bahagia. Artinya kalau sudah merasa bahagia, seperti tidak perlu menghiraukan orang lain kan.
Pilihan untuk jomblo atau berpacaran merupakan keputusan yang sangat personal dan tergantung pada preferensi dan kebutuhan individu. Informasi ChatGPT