Menghindari Jerat Selingkuh, 7 Strategi Paling Ampuh
Ilustrasi berselingkuh (greatergood.berkeley.edu)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Samarinda, IDN Times - Godaan adalah hal yang umum dialami oleh setiap orang dalam kehidupan mereka. Mulai dari godaan sepele seperti makanan hingga godaan yang lebih serius seperti berselingkuh.
Dalam hubungan antara dua orang, ada momen yang sangat romantis dan momen yang penuh tantangan. Terkadang, seseorang bisa jatuh cinta dalam sekejap mata atau tergoda untuk berselingkuh.
Bagi banyak orang, perselingkuhan dianggap sebagai dosa yang tidak dapat dimaafkan dalam suatu hubungan. Dampaknya bisa sangat merusak dan melukai banyak pihak. Jika kamu merasa mengalami godaan ini, tenanglah, kamu tidak sendirian. Yang terpenting adalah bagaimana cara kita mencegahnya.
Berikut adalah beberapa cara mencegah godaan berselingkuh yang disarankan oleh para ahli. Mari kita cari tahu lebih lanjut. Ayo, mulai!
1. Merefleksikan tujuan dan nilai dalam hubungan
Ilustrasi merefleksikan diri (Pexels.com/Anastasia Shuraeva)Berfokus pada nilai-nilai yang kita anggap penting dalam hubungan seperti kejujuran, kesetiaan, kepercayaan, komitmen, dan penghargaan terhadap pasangan kita merupakan langkah penting dalam mencegah godaan untuk berselingkuh. Penting bagi kita untuk mengidentifikasi nilai-nilai ini dan mengingatnya secara terus-menerus.
Selanjutnya, kita perlu merenungkan tujuan kita dalam hubungan ini. Apa yang ingin kita capai dalam jangka panjang? Apakah itu membangun keintiman yang lebih dalam, mencapai tujuan bersama, atau membangun kebahagiaan bersama? Penting untuk memiliki pemahaman yang jelas tentang apa yang kita harapkan dari hubungan kita.
Dengan merenungkan nilai dan tujuan, kita dapat membuat keputusan yang lebih baik ketika dihadapkan pada godaan untuk berselingkuh. Kita akan dapat mempertimbangkan apakah tindakan tersebut sesuai dengan nilai-nilai dan tujuan yang kita pegang teguh. Misalnya, jika kesetiaan adalah nilai penting bagi kita, kita akan berpikir dua kali sebelum melakukan tindakan yang melanggar kepercayaan pasangan.
Selain itu, merefleksikan nilai dan tujuan juga membantu kita menghargai hubungan kita dan pasangan. Kita menyadari betapa berharganya kehadiran dan kontribusi pasangan dalam hidup kita. Hal ini memperkuat komitmen kita terhadap hubungan dan mengurangi godaan untuk mencari hubungan lain.
Dengan merenungkan nilai dan tujuan, kita dapat menjaga fokus kita pada hubungan yang kita bangun. Kita akan lebih mampu menahan godaan untuk berselingkuh karena kita menyadari bahwa tindakan tersebut tidak sejalan dengan apa yang kita nilai dan inginkan dalam hubungan kita.
2. Membangun komunikasi yang baik
Ilustrasi berkomunikasi dengan pasangan (Pexels.com/iam luisao)Ketika merasa dorongan atau godaan untuk berselingkuh muncul, penting untuk berkomunikasi dengan pasangan kita mengenai perasaan dan kebutuhan kita. Berbicara secara jujur tentang hal ini dapat membantu memperkuat hubungan dan membangun kepercayaan satu sama lain.
Dalam komunikasi yang efektif, kita harus mendengarkan dengan penuh perhatian dan menghargai pendapat pasangan kita. Kita juga harus berani menyampaikan perasaan kita tanpa takut akan penilaian atau diabaikan.
Dengan saling memahami dan menghormati perasaan satu sama lain, kita dapat menciptakan ikatan yang lebih kuat dalam hubungan. Selain itu, komunikasi yang baik juga mencakup pembicaraan mengenai harapan dan batasan dalam hubungan.
Kita perlu membahas apa yang diharapkan dari satu sama lain dan mengklarifikasi apa yang dapat diterima dan tidak dapat diterima. Dengan memahami kebutuhan dan batasan pasangan kita, kita dapat mencegah godaan untuk berselingkuh dengan saling menghormati dan memenuhi kebutuhan emosional satu sama lain.
Dengan berbicara secara jujur, mendengarkan dengan penuh perhatian, dan saling menghormati perasaan serta batasan satu sama lain, kita dapat memperkuat hubungan dan menciptakan kepercayaan yang lebih dalam. Hal ini dapat mengurangi kemungkinan munculnya godaan untuk berselingkuh.
Baca Juga: 9 Ciri Teman Kamu Seorang Psikopat, Perhatikan Baik-baik ya!
3. Pertajam skill pengendalian diri
Ilustrasi pengendalian diri (Pexels.com/Anete Lusina)Pengendalian diri merupakan kemampuan untuk memilih tindakan yang baik secara konsisten, meskipun terdapat godaan untuk bertindak sebaliknya, seperti berselingkuh.
Namun, bagaimana pengendalian diri membantu kita mengembangkan kebiasaan yang baik dan menahan godaan untuk berselingkuh?
Pengendalian diri ini bekerja seperti otot yang perlu dilatih. Semakin sering kita menggunakan pengendalian diri dalam menghadapi godaan, semakin kuat kemampuan kita dalam mengembangkan kebiasaan yang baik dan menahan godaan untuk berselingkuh.
Contohnya, ketika kita menyadari bahwa ada orang yang tertarik pada kita dan mencoba mendekati, pengendalian diri akan membantu kita membuat keputusan yang bijak untuk tetap menjaga kesetiaan dan tidak terjerumus dalam perselingkuhan.
Dengan demikian, penting bagi kita untuk secara sadar menggunakan pengendalian diri dalam mengembangkan kebiasaan positif dan menjaga kesetiaan dalam hubungan. Dengan melatih pengendalian diri kita, kita dapat menghadapi godaan untuk berselingkuh dan tetap setia dalam hubungan kita.
4. Fokus pada kelebihan pasangan
Ilustrasi fokus pada kelebihan pasangan (Pexels.com/August de Richelieu)Setiap hubungan memiliki aspek positif yang membuat kita jatuh cinta dan memilih pasangan kita. Fokus pada kelebihan ini membantu kita mengingat mengapa kita memilih pasangan kita dan apa yang membuat hubungan kita istimewa.
Misalnya, pasangan kita mungkin penuh perhatian, humoris, atau penyayang, meskipun mungkin tidak ahli dalam memasak. Hal yang perlu kita lakukan adalah mengingat kelebihan pasangan kita dan menanggapi kekurangannya dengan bijak.
Dengan memusatkan perhatian pada kelebihan tersebut, kita bisa lebih menghargai dan mengapresiasi pasangan kita. Dengan mengingat hal-hal positif ini, kita dapat mengurangi godaan untuk mencari kepuasan emosional atau fisik di luar hubungan.
Ketika kita merasa tertarik pada orang lain atau tergoda untuk berselingkuh, penting untuk mengingat kelebihan pasangan kita. Pikirkan tentang momen-momen bahagia atau hal-hal yang membuat kita merasa terhubung dengan pasangan kita.
Dengan fokus pada kebaikan dan keunikan pasangan kita, kita dapat memperkuat ikatan emosional dan mengurangi godaan untuk berselingkuh. Mengingat dan menghargai kelebihan pasangan juga merupakan cara untuk menunjukkan penghargaan kepada mereka. Saat kita fokus pada kebaikan pasangan kita, kita bisa menciptakan atmosfer yang lebih positif dalam hubungan kita dan meningkatkan kepuasan bersama.
5. Hindari situasi yang dapat memicu godaan berselingkuh muncul
Ilustrasi situasi rawan godaan (Pexels.com/George Pak)Ketika kita berada dalam situasi atau kondisi yang mungkin memicu godaan, penting untuk waspada dan berhati-hati. Dengan menjauh dari situasi dan kondisi yang rawan, kita dapat mengurangi kemungkinan godaan berselingkuh muncul.
Sebagai contoh, jika ada seseorang yang selalu membuat kita merasa tergoda untuk berselingkuh, penting untuk berusaha menjauh dan menghindari interaksi yang berlebihan dengan orang tersebut. Dengan membatasi kontak dan menjaga jarak, kita dapat membantu menjaga kesetiaan pada pasangan kita dan menghindari terjerumus dalam godaan tersebut.
Hal ini juga berarti kita harus berhati-hati dalam memilih tempat-tempat yang kita kunjungi. Jika kita mengetahui bahwa suatu tempat tertentu dapat membuat kita lebih mudah tergoda untuk berselingkuh, sebaiknya kita menghindari tempat tersebut.
Sebagai contoh, jika sebuah reuni sekolah sering menjadi tempat di mana kita bertemu dengan mantan atau orang yang mungkin mempengaruhi kita untuk berselingkuh, lebih baik untuk tidak menghadiri acara tersebut.
Dengan menghindari situasi-situasi yang dapat memicu godaan berselingkuh, kita dapat mengurangi risiko tergoda dan meningkatkan kesetiaan dalam hubungan kita. Ingatlah bahwa menghindari situasi yang berpotensi berbahaya adalah langkah penting untuk menjaga hubungan kita tetap kuat dan setia.
6. Buat batasan yang jelas
Ilustrasi berdiskusi dengan pasangan (Pexels.com/Ketut Subiyanto)Kita perlu berkomunikasi dengan pasangan kita untuk menetapkan batasan dan kesepakatan bersama. Kita harus membahas apa yang dianggap pantas dan tidak pantas dalam hubungan kita.
Misalnya, kita dapat berdiskusi apakah kita setuju untuk tidak berteman dekat dengan orang-orang yang berpotensi mengganggu hubungan kita, atau sejauh mana kita bisa berbagi masalah dengan teman. Kita juga bisa membicarakan apakah kita merasa nyaman dengan pasangan kita menghabiskan waktu dengan orang lain tanpa kehadiran kita.
Dengan memiliki batasan yang jelas, kita dapat menghindari situasi yang berpotensi memicu godaan. Ini membantu kita menjaga hubungan dengan pasangan tetap kuat dan setia.
Selain itu, penting untuk saling menghormati dan menghargai batasan yang telah ditetapkan. Kita harus berusaha untuk mematuhi kesepakatan yang telah kita buat bersama. Ini menunjukkan komitmen kita pada pasangan dan menjaga kepercayaan dalam hubungan.
Dengan membuat batasan yang jelas, kita menciptakan kerangka yang kokoh dalam hubungan kita. Hal ini membantu kita menghindari godaan berselingkuh dan mempertahankan kesetiaan dalam hubungan.
7. Gunakan teknologi secara bijak
Ilustrasi berselingkuh melalui teknologi (Pexels.com/ROMAN ODINTSOV)Semakin majunya teknologi, semakin banyak pula perubahan yang terjadi. Perkembangan teknologi tidak hanya membawa dampak positif, tetapi juga berpotensi membawa dampak negatif jika tidak dikelola dengan baik.
Banyak kasus perselingkuhan yang terjadi akibat penggunaan media sosial. Hal ini sangat terkait dengan perkembangan teknologi, seperti aplikasi perpesanan hingga platform layanan online.
Penting untuk menyadari bahwa teknologi dapat menjadi alat komunikasi yang sangat kuat, tetapi juga dapat menjadi pintu masuk bagi godaan untuk berselingkuh. Oleh karena itu, penggunaan teknologi harus bijaksana dan mempertimbangkan konsekuensi dari tindakan kita.
Misalnya, kita harus berhati-hati dalam membangun hubungan online dengan orang lain yang dapat menimbulkan ketertarikan atau godaan. Interaksi online juga dapat memengaruhi hubungan kita di dunia nyata.
Selain itu, kita perlu menghindari perilaku yang dapat merusak dalam penggunaan teknologi. Hindari membagikan foto pribadi atau informasi pribadi dengan orang lain secara online. Hal ini dapat merusak kepercayaan dalam hubungan dan membuka peluang untuk berselingkuh.
Jangan terlalu bergantung pada perangkat teknologi sehingga mengabaikan keberadaan dan kebutuhan pasangan kita. Menjaga keseimbangan antara kehidupan online dan offline akan membantu memperkuat hubungan kita.
Dengan menggunakan teknologi dengan bijak, kita dapat menjaga integritas hubungan kita dan menghindari godaan untuk berselingkuh. Teknologi harus digunakan sebagai alat untuk mempererat ikatan dengan pasangan kita, bukan sebagai alat untuk merusak hubungan tersebut.
Baca Juga: 5 Akibat Jika Kamu Bicara Keras-keras, Berisik dan Ganggu Orang!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
