Pacar Sering Ingkar Janji? Ini 5 Cara Ampuh Menghadapinya!

Samarinda, IDN Times - Siapa yang nggak kesel kalau pasangan sering banget batalin janji? Apalagi kalau kamu udah dandan rapi, siap ketemu, bahkan nyiapin kejutan buat dia. Tapi tiba-tiba... Boom! Janji dibatalin dengan alasan nggak masuk akal. Bikin emosi, kan?
Kalau cuma sekali dua kali sih masih bisa dimaklumi. Tapi kalau kejadian ini terus berulang, wajar banget kalau kamu merasa diabaikan dan nggak dihargai. Jangan sampai kamu terus-terusan jadi korban janji palsu! Yuk, simak lima cara ampuh menghadapi pacar yang hobi batalin janji.
1. Jujur itu wajib, jangan dipendam

Diam nggak akan bikin dia sadar. Malah, dia bisa aja mikir kalau kelakuannya nggak masalah buat kamu. Jadi, jangan ragu buat ngomong langsung! Utarakan perasaanmu dengan jujur dan tegas. Kasih tahu dia kalau kebiasaan membatalkan janji itu bikin kamu kecewa dan merasa nggak dihargai.
Jangan takut dianggap terlalu sensitif. Justru kalau kamu nggak ngomong, dia nggak akan pernah sadar kalau sikapnya nyakitin kamu. Jadi, utarakan dengan jelas supaya dia paham kalau ini bukan hal sepele!
2. Jangan langsung memaafkan, kasih pelajaran

Kalau dia minta maaf, jangan langsung luluh! Bukan berarti kamu harus mendendam, tapi biarkan dia merasakan akibat dari perbuatannya. Kalau setiap kali dia ingkar janji kamu langsung memaafkan, dia bakal mikir kalau kamu gampang dibujuk dan bisa diperlakukan seenaknya.
Kasih waktu buat dia mikir. Jangan langsung balas chat atau angkat teleponnya. Biar dia tahu kalau nggak semua kesalahan bisa diperbaiki dengan kata "maaf."
3. Tunjukkan batas kesabaran

Cinta itu penting, tapi harga diri juga nggak kalah penting! Jangan biarkan dia terus-terusan mengulang kesalahan yang sama. Kalau dia udah mulai kebiasaan ingkar janji, tegaskan kalau kamu nggak akan selalu sabar menghadapi sikapnya.
Kamu punya hak buat diperlakukan dengan baik. Kalau dia benar-benar peduli, dia pasti bakal introspeksi diri dan berubah. Tapi kalau dia masih mengulanginya? Well, kamu tahu harus bagaimana.
4. Jeda komunikasi untuk memberikan efek jera

Kalau dia tetap ngeyel dengan alasan-alasannya, coba hentikan komunikasi untuk sementara waktu. Jangan buru-buru ketemu atau balas pesannya. Ini bukan drama atau permainan, tapi cara buat dia sadar kalau tindakannya punya konsekuensi.
Kalau dia benar-benar peduli, dia pasti bakal berusaha memperbaiki kesalahannya. Tapi kalau dia cuek? Mungkin itu pertanda kalau kamu harus mulai mempertimbangkan ulang hubungan ini.
5. Ultimatum untuk akhiri hubungan

Kalau setelah diberi kesempatan dia tetap ingkar janji, saatnya buat ambil sikap tegas. Beri ultimatum bahwa ini adalah kesempatan terakhirnya untuk berubah. Kalau dia masih nggak bisa menghargaimu, kamu nggak perlu bertahan lebih lama dalam hubungan yang nggak sehat.
Nggak ada gunanya mempertahankan seseorang yang nggak bisa menepati kata-katanya. Kamu pantas mendapatkan pasangan yang menghargai waktu, usaha, dan perasaanmu. Jadi, kalau dia tetap nggak berubah, mungkin lebih baik kamu move on dan cari yang lebih baik.
Jangan biarkan diri terus-terusan jadi korban janji palsu! Pasangan yang benar-benar mencintaimu nggak akan bikin kamu terus kecewa dengan kebiasaannya membatalkan janji. Jadi, sudah siap bersikap tegas?